Kukar

Antisipasi Varian Baru Covid-19, Wakil Bupati Kukar Hadiri Rakor Arahan Presiden RI

Kaltim Today
17 Mei 2021 19:04
Antisipasi Varian Baru Covid-19, Wakil Bupati Kukar Hadiri Rakor Arahan Presiden RI
Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin saat mengikuti Rakor pengarahan oleh Presiden RI, Joko Widodo secara virtual di ruang serbaguna Kantor Bupati. (Supri/Kaltimtoday.co).

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Rendi Solihin mengikuti rapat koordinasi (Rakor) pengarahan oleh Presiden Indonesia, Joko Widodo terkait antisipasi terjadinya penularan varian baru Covid-19 gelombang kedua melalui video conferance (Vicon) bertempat Ruang Serbaguna Kantor Bupati Kukar, Senin (17/05/2021).

"Presiden betul-betul konsen dengan peningkatan kasus Covid-19. Mengingat, adanya varian baru yang masuk di Indonesia, apalagi jumlah peningkatan cukup signifikan dibeberapa negara," kata Rendi sapaan akrabnya.

Dia menyebutkan, ada beberapa negara yang selama ini terbilang aman kasus positif. Namun, sudah menunjukan tsunami Covid-19 gelombang kedua. Hal inilah jadi dasar fokus utama sehingga rakor rutin dilaksanakan, setidaknya sudah 3 kali dalam sebulan terakhir.

"Dikarenakan kewaspadaan dan antisipasi kami terhadap kemungkinan terjadinya tsunami gelombang kedua penyebaran Covid-19 di Indonesia," tuturnya.

 

 

A post shared by Kaltim Today (@kaltimtoday.co)

Selain itu, lanjut Rendi, presiden menyampaikan, mempunyai terget yakni peningkatan perekonomian yang merata para kuarta kedua di 2021. Kedepan, kemungkinan perekonomian bisa meningkat dikarenakan perputaran uang pada hari raya Idul Fitri cukup signifikan.

Sementara itu, Presiden Jokowi menuturkan, kasus Covid-19 di Indonesia mengalami penurunan sekitar 48 persen. Dia menekankan kepada seluruh penjabat pemerintah provinsi dan daerah untuk lebih konsisten dalam menangani pandemi ini, agar angka penyebaran tidak lagi meningkatkan.

Meski begitu, selepas Idulfitri setidaknya terdapat 15 provinsi mengalami kenaikan seperti Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Jambi, Bangka Belitung, DKI Jakarta, Banten, Kalimantan Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara dan Nusa Tenggara Barat.

"Ini sedang kita tandai merah dan hijau, tetapi tetap semuanya harus berhati-hati," tuturnya.

Jokowi juga mengingatkan terkait kasus Covid-19 gelombang kedua, sebab negara tetangga mulai menunjukan peningkatan drastis penularan virus. Seperti di Malaysia sudah memberlakukan lockdown hingga Juni mendatang, Singgapura di awal Mei dan semakin ketat pada minggu-minggu kemarin.

[SUP | NON]



Berita Lainnya