Bontang

Aplikasi Si Perban Bantu Pelayanan RSUD Bontang Hindari Penyebaran Covid-19

Kaltim Today
22 April 2020 21:07
Aplikasi Si Perban Bantu Pelayanan RSUD Bontang Hindari Penyebaran Covid-19
Melalui aplikasi Si Perban, para pasien yang ingin berobat ke RSUD Taman Husada Bontang cukup mendaftar melalui smartphone dan bisa dilakukan di rumah.

Kaltimtoday.co, Bontang – Aplikasi Sistem Pendaftaran Berbasis Andorid (Si Perban) kini sangat bermanfaat di tengah masa darurat penyebaran Covid-19. Pasalnya, melalui aplikasi Si Perban, para pasien yang hendak berobat ke RSUD Taman Husada Bontang tak lagi harus mengantre di rumah sakit untuk mendaftar, tapi cukup melalui ponsel pintar dan bisa dilakukan dari rumah.

Semenjak pembatasan jam pelayanan poliklinik, aplikasi Si Perban pun digunakan bagi pasien yang memiliki penyakit kronis untuk berobat ke RSUD Taman Husada Bontang. Terhitung mulai tanggal 4 Mei 2020, pasien hanya perlu mendaftar melalui Si Perban atau Si Pentol.

“Kami terapkan itu untuk menghindari kerumunan manusia di rumah sakit,” jelas Direktur RSUD Taman Husada Bontang I Gusti Made Suardika.

Bukan hanya pendaftaran yang dilakukan secara online. Pelayanan pengobatan pun direncanakan dilakukan melalui telemedicine. Namun, sistem telemedicine masih disempurnakan. Pun, pemberian resep obat bagi pasien juga sudah dilakukan secara otomatis.

“Sistem telemedicine saat ini baru berupa pemberian obat secara otomatis melalui SMS,” imbuhnya.

Dengan pemberlakukan pelayanan secara online, Gusti berharap, penyebaran virus Corona bisa dicegah. Minimal saat ada situasi darurat atau bagi pasien penyakit kronis yang harus melakukan kontrol rutin atau secara berkala.

“RSUD kan menjadi rumah sakit rujukan Covid-19, maka untuk sementara pelayanan poliklinik rawat jalan dibatasi pasien dan lainnya. Namun kami tetap melayani pasien penyakit kronis,” ujarnya lagi.

Sebelumnya, aplikasi Si Perban merupakan inovasi dari program perubahan (proper) milik Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada Bontang Eko Mashudi. Eko, yang sedang mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Pimpinan (Diklat Pim) III ini membuat inovasi sistem pendaftaran demi pelayanan terbaik dan sepenuh hati kepada pasien di RSUD Bontang. Aplikasi ini bertujuan untuk mengurangi jumlah antrean di RSUD Taman Husada Bontang. Bahkan, banyak pasien yang sangat terbantu dengan aplikasi tersebut, lantaran bisa merencanakan kapan dirinya pergi ke RSUD Bontang untuk dilayani dokter, tanpa harus menunggu lagi.

[RIR | RWT | ADV]



Berita Lainnya