Kaltim

Balikpapan dan Kawasan IKN di Kaltim Bakal Segera Nikmati Layanan 5G

Kaltim Today
23 Mei 2021 10:24
Balikpapan dan Kawasan IKN di Kaltim Bakal Segera Nikmati Layanan 5G
Balikpapan dan kawasan IKN di Kaltim bakal menjadi wilayah yang lebih dulu menikmati layanan 5G di Indonesia.

Kaltimtoday.co, Jakarta - Balikpapan dan kawasan Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kaltim bakal segera menikmati layanan berkecepatan tinggi, 5G. Hal itu disampaikan, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang bakal segera mengkomersialisasikan layanan 5G. Di Indonesia, sejumlah wilayah akan lebih dulu mendapatkan layanan berkecepatan tinggi ini.

Ada dua layanan komunikasi yang akan mengoperasikan layanan 5G dalam waktu dekat, yakni Telkomsel dan Indosat Ooredoo.

Lalu di wilayah Indonesia mana saja yang bakal lebih dulu menikmati layanan 5G tersebut? Berdasarkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 2 Tahun 2021 tentang Rencana Strategis Kominfo 2020-2024, terungkap rencana pemerintah menggelar 5G ada di 13 wilayah. Pada poin 5 dari Permenkominfo tersebut dicantumkan tahap awal implementasi 5G sebagai berikut:

5. Fasilitas dan pendampingan penggelaran infrastruktur dan jaringan 5G di enam ibu kota di Pulau Jawa, lima Destinasi Wisata Super Prioritas, Ibu Kota Negara (IKN), dan satu Industri Manufaktur pada tahap awal implementasi 5G.

Kominfo mengatakan, pemilihan enam ibu kota provinsi di Pulau Jawa sebagai pilot project pada tahap awal implementasi 5G karena enam lokasi tersebut dianggap feasible, baik dari sisi potensi pasar maupun dukungan infrastruktur.

"Diharapkan dalam waktu yang tidak terlalu lama sesudahnya layanan 5G akan diperluas sesuai dengan pertumbuhan demand di lokasi-lokasi lain," kata Kominfo.

Itu artinya adalah Jakarta, Serang, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Borobudur, Danau Toba, Likupang, Labuan Bajo, Mandalika dan satu kawasan industri manufaktur.

Sementara itu, Telkomsel menjadi operator seluler pertama di Indonesia yang melakukan Uji Layak Operasi (ULO) 5G. Setelah dinyatakan lulus, Telkomsel bisa menggelar layanan 5G secara komersial kepada para penggunanya.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mengatakan Telkomsel menggelar layanan 5G ini memanfaatkan pita frekuensi radio 2,3 GHz untuk data plane dan pita frekuensi radio 1.800 MHz untuk control plane.

Meski begitu, wilayah penggelaran 5G oleh Telkomsel serupa tapi tak sama dengan rencana Kominfo. Telkomsel pada tahap awal merencanakan melakukan launching di enam lokasi residensial di Jakarta, yaitu Kelapa Gading, Pondok Indah, Pondok Indah Kapuk, BSD, Widya Chandra, dan Alam Sutera.

Selain itu, Telkomsel juga akan menggelar 5G di 9 kota besar Indonesia. Kota tersebut adalah Medan, Batam, Bandung (dua lokasi di Telkom University dan ITB), Balikpapan, Solo, Jakarta, Surabaya, Makassar, dan Denpasar.

Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro mengatakan Jika sudah dinyatakan lulus tahap ULO, rencananya pergelaran 5G Telkomsel akan dilakukan secara terbatas dahulu, sebagaimana yang terjadi pada teknologi 3G dan 4G pada tahap awal.

"Jika skala ekonominya sudah dapat, maka 5G akan menyebar dengan sendirinya. Jadi akan pada titik tertentu dahulu," kata Setyanto.

[TOS]



Berita Lainnya