Headline

Beredar Video Pejabat Pemkot-DPRD Samarinda Nyaris Adu Jotos Saat Bahas APBD

Kaltim Today
06 Januari 2020 18:52
Beredar Video Pejabat Pemkot-DPRD Samarinda Nyaris Adu Jotos Saat Bahas APBD
Ketua DPRD Samarinda Siswadi.

Kaltimtoday.co, Samarinda - jagat maya dihebohkan dengan beredarnya sebuah video berdurasi 43 detik beberapa pejabat bernada suara tinggi dan terlihat nyaris melakukan perkelahian di sebuah kafe. Bersamaan dengan tersebarnya video tersebut, berhembus pula kabar kalau pada kafe yang belum diketahui lokasi pastinya itu, para pejabat yang terekam dikabarkan dari dua kubu. Yakni lembaga eksekutif Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda dan legislatif DPRD Samarinda, keduanya dikabarkan kala itu tengah melakukan pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).

Dalam gambar bergerak itu, tampak satu di antaranya yang dikenali sebagai Ketua DPRD Samarinda, Siswadi. Coba menelusuri informasi ini, awak media bertandang ke ruang kerja Ketua DPC PDIP Samarinda, Senin (6/1/2020) menjelang sore tadi. Saat dikonfirmasi, dengan tegas Siswadi mengatakan bahwa pertemuan tersebut bukan membahas agenda resmi yang dijadwalkan oleh pihak DPRD Samarinda sebagaimana mestinya.

"Itu kongkow kongkow (nongkrong santai) aja," tutur Siswadi.

Sedangkan mengenai kabar kalau video tersebut, para pejabat tengah melakukan pembahasan APBD pun dibantah oleh Siswadi.

"Kalau saya lihat mana ada lah bahas APBD di situ. Ada yang pake baju kaos, celana jins, sepatu ket, ya pakaian begitu mana layak membahas hal resmi. Kita ini pasti pake pakaian rapi selayaknya anggota dewan," tegasnya membantah.

Selain itu dirinya juga mengatakan adanya beberapa faktor yang dianggap tidak resmi dalam pertemuan yang beredar tersebut. Salah satunya kelayakan tempat.

"Saya tidak terlibat dan tidak mengetahui adanya rapat apapun itu, termasuk kabar yang beredar mengatakan adanya rapat APBD," imbuh Siswadi.

Selaku politisi senior, tepatnya menjabat DPRD Samarinda tiga periode, Siswadi juga menerangkan kalau dirinya tidak pernag melihat jika pembahasan formal seperti yang terekam dalam video tersebut.

"Memang tempat apa cafe itu, apa layak, jangankan di cafe di hotel saja tidak pernah," tambahnya.

Ia mengatakan, intinya agenda tersebut cuma nongkrong biasa.

[irp posts="10088" name="Mengenal Urban +, Studio Desain Pemenang Desain Ibu Kota Negara Baru di Kaltim"]

"Silaturahmi antar anggota saja, seperti nongkrong biasa. Pembahasan APBD itu resmi, nah harus ditempatnya. Untuk video yang beredar, itu bukan agenda DPRD," bebernya.

Selain para politisi, dikabarkan pula kalau Sekretaris Daerah (Sekda) Sugeng Chairuddin turut terlibat dalam keributan di video tersebut. Akan tetapi, saat dirinya dikonfirmasi dengan awak media, orang nomor satu di jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di Samarinda ini enggan berkomentar lebih jauh.

"Nggak usah dibahas lah, itu sudah lama dan masa lalu. Kalau mau wawancara jangan dengan aku. Yang lain saja lah, nanti ramai lagi," pungkasnya singkat.

[JRO | TOS]


Related Posts


Berita Lainnya