Kaltim

DPMPTSP Kaltim Bakal Kembangkan Pasar dan Kerja Sama ke Australia

Kaltim Today
15 September 2022 12:13
DPMPTSP Kaltim Bakal Kembangkan Pasar dan Kerja Sama ke Australia
Kepala DPMPTSP Kaltim, Puguh Harjanto (tengah) saat pimpin rapat persiapan kunjungan Pemprov ke Australia tahun depan.

Kaltimtoday.co, Samarinda - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kaltim mengadakan rapat persiapan terkait kunjungan Pemprov Kaltim ke Australia pada 2023 mendatang.

Kepala DPMPTSP Kaltim, Puguh Harjanto menjelaskan ada beberapa misi yang akan dijalankan pemprov saat akan bertandang ke Australia nanti. Di antaranya adalah misi pengembangan pasar maupun pengembangan kerja sama.

"Tadi ekspor ke Australia juga disampaikan terkait komoditinya. Kemudian ketika ada akselerasi pengembangan pasar, kami juga berharap adanya multiple effect dari kerja sama itu," ujar Puguh kepada awak media, Rabu (14/9/2022).

Misalnya dalam hal peternakan. Jika berjalan sesuai rencana, ada peluang bahwa Kaltim tidak hanya mengimpor daging sapi. Namun industrialisasi sapi ini sudah dipindahkan. Mulai dari pembiakan, penggemukannya, sampai ke pengalengannya. Skemanya akan disusun kemudian hari.

"Dari sisi pariwisata, kami juga memilah. Di sisi mana Australia masuk untuk investasinya. Karena investasi asing itu ada limit terendah. Itu yang perlu kami pertimbangkan," lanjutnya.

Bicara soal pariwisata, Puguh juga berharap ada efek lain yang akan berpengaruh pada tingkat kunjungan wisata dari Australia. Jika selama ini hanya didominasi Bali, maka kali ini Kaltim juga akan mencari peluang ke arah sana. Puguh menyadari ada PR tambahan di sana yakni kolaborasi antar kementerian yang masih juga belum ditindaklanjuti dengan dinas teknisnya, yakni Dinas Pariwisata (Dispar).

"Kami dari DPMPTSP secara prinsip, kami membuka luasan pasar dan pengembangan area atau tujuan pelaku-pelaku investasi di Kaltim," tambah Puguh.

Dalam rangka rapat persiapan ini, DPMPTSP juga ikut mendorong pemerintah kabupaten dan kota jika sudah punya program untuk Investment Project Ready to Offer (IPRO) yang harusnya sudah siap.

"Kami ada peningkatan target realisasi investasi makanya kami mengejar. Kembali lagi bahwa kami dengan negara-negara lain juga mengatur potensi untuk menjadi feedback dari apa yang bisa kami lakukan dengan kerja sama itu," bebernya.

Berau selama ini memang dikenal sebagai daerah yang mempunyai destinasi wisata menarik. Pemprov Kaltim pun melirik Berau agar bisa jadi tujuan utama pariwisata. Berdasarkan Rencana Induk Pengembangan Pariwisata (Reparda) Kaltim, Berau memang menjadi daya tarik dan mempunyai kelebihan dibanding daerah lain. Hal tersebut pun akan dimaksimalkan oleh DPMPTSP Kaltim.

"Sebenarnya implementasinya bagus. Ketika pariwisata maju, maka banyak masyarakat yang ikut terlibat. Peningkatan masyarakat sekitar bisa bertambah," lanjut Puguh.

Dia menyebut, di Bali banyak investor-investor untuk pariwisata asal Australia. Melihat fenomena tersebut, Pemprov Kaltim menilainya sebagai hal menarik. Sebab, dapat diartikan bahwa mengacu pada preferensi di Bali, pemprov bisa mengkoneksikannya ke Kaltim. Salah satu contoh, menyediakan paket wisata dari Bali langsung ke Kaltim.

Namun ada sejumlah PR lintas sektor yang harus diselesaikan. Misal, dari sisi transportasi, connecting antar pulau, sampai destinasi juga harus dimaksimalkan. Dari sisi destinasi, Berau sudah sangat bagus. Namun dari sisi atraksi, memang harus dikembangkan lagi.

"Ini masih rapat konsolidasi. Apa yang akan harus kami angkat, di mana kami harus berkunjung, dan sebagainya. Teknisnya akan kami racik dan finalisasi nanti. Semoga ini bisa didukung juga dengan penganggaran nantinya," tutupnya.

[YMD | TOS | ADV DPMPTSP KALTIM]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya