Kaltim

DPRD Kaltim Ingatkan Peralihan ke Mobil Listrik Jangan Sekadar Euforia

Kaltim Today
11 November 2022 20:22
DPRD Kaltim Ingatkan Peralihan ke Mobil Listrik Jangan Sekadar Euforia
Mobil listrik hendak mengisi di SPKLU Samarinda. (IST)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Dalam rangka mencapai tujuan untuk menghemat bahan bakar minyak (BBM) dan energi, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pun mengimbau kepada semua pimpinan daerah di tingkat provinsi dan kabupaten kota agar segera mengganti kendaraan dinasnya menjadi kendaraan listrik.

Imbauan tersebut direspons langsung oleh Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun. Dia menyebut, pengalihan dari mobil yang menggunakan BBM ke mobil listrik masih bersifat sekadar euforia.

"Saya tidak mau itu jadi euforia. Artinya euforia itu seolah-olah ya. Kalau memang itu diprogramkan harus dilakukan secara masif, jadi kesiapannya sudah harus terukur semua," tegas Samsun.

Menurut Samsun, pemerintah di tingkat Provinsi Kaltim dan kabupaten kota harus menyiapkan semua infrastruktur pendukung agar penggunaan mobil listrik tak mubadzir. Sehingga tak sekadar mendirikan kebijakan.

"Infrastrukturnya harus disiapkan, tidak hanya sekedar mendirikan kebijakan. Perangkatnya juga harus sudah siap. Seperti tempat charger baterainya memadai atau tidak. Lalu bagaimana dengan mobil-mobil yang sudah ada sekarang, itu perlu dipikirkan juga," lanjut Samsun.

Politisi asal Fraksi PDIP itu memang mendukung imbauan untuk beralih menggunakan mobil listrik. Apalagi karena tujuan untuk kurangi stok BBM. Namun, pemerintah juga dirasa harus memperhatikan kesiapan dari masyarakat Kaltim sendiri. Sebab tak semua orang familier dengan penggunaan mobil listrik.

"Jadi siapkan semuanya dulu. Masyarakat itu siap sedia setiap saat apabila diperintahkan oleh pimpinan. Kapan pun saja," tandasnya.

[YMD | RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya