Miniatur Buah hingga Ikon Samarinda, DLH Sebut RTH Slamet Riyadi Bakal Jadi Taman Edukatif

Kaltimtoday.co, Samarinda – Warga Samarinda bakal punya ruang publik baru. Hal ini dapat dilihat dari keberadaan lahan seluas 4 hektar di Jalan Slamet Riyadi, sisi Tepi Sungai Mahakam. Miniatur buah-buahan lokal, seperti manggis, langsat, hingga ikon Samarinda, Pesut Mahakam tersaji di pinggir Sungai Mahakam.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Samarinda selaku instansi yang berwenang dalam urusan pertamanan di Kota Tepian menyebutkan, Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang sedang dibangun tersebut akan menjadi sebuah taman aktif.
“Konspenya memang jadi wadah berkumpul masyarakat. Bisa untuk berolahraga, atau sekadar menghabiskan waktu luang,” kata Kepala DLH Samarinda, Nurrahmani.
Keberadaan miniatur buah-buahan dimaksudkan Nurrahmani agar mampu memberikan sarana yang edukatif bagi anak-anak Samarinda. Sehingga aktivitas di sekitar taman, bisa digunakan untuk sekalian memperkenalkan buah-buahan, khususnya buah lokal khas Kaltim.
“Tapi tidak ada durian ya, karena kami memang sengaja menghindari yang tajam. Khawatir nanti membahayakan,” imbuhnya.
Taman yang dikerjakan dengan menggunakan APBD Samarinda 2020 tersebut sampai sekarang belum memiliki nama resmi.
Namun. karena lokasinya di Jalan Slamet RIyadi, dan bertepatan dengan Tepi Sungai Mahakam, maka banyak yang menyebut lokasi ini sebagai Taman Slamet RIyadi, dan juga Taman Tepian.
[KA | NON | ADV DLH SAMARINDA]
Related Posts
- Bukan Sekedar RTH, Taman di Jalan Slamet Riyadi Bakal Terapkan Konsep Edukatif
- Waduh, Fasilitas Taman Slamet Riyadi Dirusak Oknum Tak Bertanggung Jawab
- 2 Pekan Jelang Desember, Ini yang Akan Dilakukan DLH Samarinda Terhadap Taman Slamet Riyadi
- DLH Samarinda Sebut Akan Lakukan Berbagai Cara untuk Hijaukan Kota
- Diresmikan Akhir Tahun, Taman Slamet Riyadi Akan Langsung Ditutup