Kaltimtoday.co - Senin (7/8/23), Ketua DPRD Berau, Madri Pani soroti minimnya fasilitas belajar mengajar di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 002 Merapun, Kecamatan Kelay, Berau.

Pasalnya, jumlah siswa di sana tidak sebanding dengan kapasitas ruangannya, hal ini membuat para murid di sekolah harus belajar secara bergantian

Madri mengatakan, harus dilakukan penambahan Ruang Belajar (Rumbel) untuk menampung para murid yang jumlahnya berlebih saat ini.

Penambahan rumbel harus dilakukan, mengingat anggaran untuk pendidikan cukup besar, dimana 20 persen dana APBD secara khusus dialokasikan untuk pendidikan.

Selain kekurangan ruang belajar, minimnya tenaga pendidik juga jadi permasalahan lain di SDN 002 Merapun. Namun pengangkatan guru honorer saat ini tidak bisa dilakukan, karena terkendala regulasi yang tidak memperbolehkan penambahan Pegawai Tidak Tetap (PTT).

Madri meminta Pemkab Berau untuk berani mengambil kebijakan demi kesejahteraan masyarakat, khususnya terkait penambahan jumlah tenaga pengajar yang menjadi  urgensi saat ini.

[ADV DPRD BERAU]