Samarinda

Minimalisasi Kejenuhan Sekolah Daring, DPRD Kaltim Dukung IGI Gunakan Aplikasi Virtual Reality

Kaltim Today
16 Februari 2021 21:28
Minimalisasi Kejenuhan Sekolah Daring, DPRD Kaltim Dukung IGI Gunakan Aplikasi Virtual Reality
IGI Kaltim sampaikan program VR kepada Komisi IV pada Selasa (16/2/2021). (IST)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Komisi IV DPRD Kaltim bertemu dengan Ikatan Guru Indonesia (IGI) dalam rangka membahas program Virtual Reality (VR) yang akan diterapkan dalam pembelajaran siswa. Pertemuan itu berlangsung pada Selasa (16/2/2021) di Gedung D, kompleks DPRD Kaltim.

Ketua IGI Kaltim, Suparno Gofar menyampaikan bahwa, VR direncanakan sebagai aplikasi teranyar yang akan memberikan nuansa menyenangkan selama kegiatan belajar-mengajar (KBM) siswa berlangsung.

Menurut IGI Kaltim, pembelajaran daring yang kini tengah berlangsung akibat pandemi telah memunculkan kebosanan bagi siswa. Seandainya program VR benar-benar berjalan, maka diharapkan siswa akan mempunyai pengalaman baru selama belajar. Kelebihan dari VR pun mampu menciptakan suasana interaktif antara guru dan siswa. Direncanakan 2.750 guru se-Kaltim serta para siswa akan dilatih untuk penggunaan VR ini.

"Penerapan ini diharapkan untuk kemajuan pendidikan di Kaltim, jadi harus diapresiasi. Nantinya rekomendasi dari Komisi IV akan kami sampaikan ke Bank Kaltimtara untuk pendanaan. Dari CSR juga akan digunakan untuk kegiatan ini," ungkap Suparno.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Kaltim Today (@kaltimtoday.co)

Ketua Komisi IV, Rusman Ya'qub turut merespons positif soal program yang dibawa oleh IGI Kaltim itu. Penerapan VR juga dianggap penting dalam hal peningkatan kompetensi guru. Sebab guru menjadi fondasi penting ketika menyampaikan materi. Terlebih lagi selama belajar daring seperti sekarang.

"Dari konten yang disajikan, siswa bisa belajar virtual. Walaupun di rumah, tapi suasananya seolah-olah seperti tatap muka seperti biasa. Padahal ini adalah bantuan teknologi. Ini harus dikembangkan," lanjut politisi dari Fraksi PPP itu.

Terkait program ini, Rusman menyebutkan bahwa Komisi IV memberikan dukungan penuh. Dia berharap, program ini bisa cepat terlaksana pada 2021 ini. Namun dengan catatan, semua guru sudah dilatih agar lebih memudahkan proses KBM ke depan.

"Jadi ada kreativitas guru dan siswa untuk merasakan situasi seolah-olah berinteraksi secara langsung. Kami dari Komisi IV mendorong betul ini bisa terlaksana dengan baik," tandas Rusman.

[YMD | RWT | ADV DPRD KALTIM]


Related Posts


Berita Lainnya