Kukar

Perlu Perbaikan, 3 Jembatan di Muara Badak Rusak Parah

Kaltim Today
08 Juli 2021 17:00
Perlu Perbaikan, 3 Jembatan di Muara Badak Rusak Parah
Gotong royong perbaikan jembatan Sambera Desa Tanjung Limau, Muara Badak tahun 2020 lalu. (Istimewa).

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Kasi Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kecamatan Muara Badak, Nuraedah mengungkapkan, setidaknya ada 3 jembatan yang perlu perhatian khusus untuk segera diperbaiki. Yakni jembatan Sambera di Desa Tanjung Limau, jembatan penghubung Desa Salo Palai dan Saliki dan jembatan penghubung Desa Muara Badak Hulu dan Ilir.

Pihaknya pernah sidak bersama Camat Muara Badak di jembatan penghubung Kecamatan Muara Badak dan Marangkayu dan menemukan beberapa titik kerusakan disekitar jembatan.

"Memang perlu perbaikan, ditambal atau pergantian material karena berlubang," kata Nuraedah pada Rabu malam (6/7/2021).

Ketika ada kerusakan, perusahaan dan masyarakat turut berpartisipasi untuk menutup lubang tersebut agar bisa dimanfaatkan penguna kendaraan. Dia mengingatkan, ketika melintas harus dengan kewaspadaan dan hati-hati.

 

 

A post shared by Kaltim Today (@kaltimtoday.co)

Sementara itu, jembatan penghubung Desa Saliki- Salo Palai kondisinya rusak berat dan bisa dibilang patah. Supaya bisa dilewati kendaraan, ada bantuan dari perusahaan untuk beli material sebagai penyambung sementara. Masyarakat secara swadaya turut membantu perbaikan jembatan tersebut.

"Alhamdulillah sudah digunakan tetapi kami tetap sarankan agar berhati-hati ketika melewati jembatan itu. Karena hanya sementara penanganannya agar bisa dilewati masyarakat," ujarnya.

Selain itu, jembatan penghubung Desa Muara Badak Ilir dan Ulu. Ketiga jembatan ini telah disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab ) Kukar supaya mendapat perhatian. Pihaknya sudah lakukan koordinasi dengan Sekretaris Daerah (Sekda) dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kukar.

"Alhamdulillah ada respon, mudah-mudahan di anggaran perubahan nanti ada realisasinya," tutur perempuan berjilbab ini.

"Kami berharap, usulan itu untuk pembangunan jembatan semenisasi atau permanen supaya tidak rusak. Tetapi semua itu kembali ke pemerintah karena ini menyesuaikan dengan anggaran daerah," pungkasnya.

[SUP | NON]



Berita Lainnya