Samarinda

Pilar Jembatan Mahakam Kembali Ditabrak, Polisi Buru Keberadaan Kapal dan KSOP Langsung Terbitkan BAP

Kaltim Today
23 Desember 2019 19:17
Pilar Jembatan Mahakam Kembali Ditabrak, Polisi Buru Keberadaan Kapal dan KSOP Langsung Terbitkan BAP
Kerap dilalui kapal tugboat, pilar Jembatan Mahakam dijadikan sasaran tabrak.

Kaltimtoday.co, Samarinda - Jembatan Mahakam yang sudah memasuki usia 33 tahun, lagi-lagi harus diuji ketahanannya akibat kembali ditabrak sebuah Tongkang bernama Kaltara Maritim yang ditarik Tugboat Buma Marine pada Minggu (22/12/2019), sekitar pukul 09.00 Wita.

Tercatat, telah empat kali kejadian serupa terjadi pada pilar jembatan yang menghubungkan Samarinda dengan Samarinda Seberang tersebut.

Sebelumnya kejadian ini dilakukan oleh Tugboat yang menarik Tongkang BG Financia 37 bermuatan kosong pada Minggu (17/11/2019) lalu.

Diketahui Tugboat Buma Marine tengah menuju ke salah satu jetty perusahaan tambang yang berada di Separi, Kutai Kartanegara (Kukar), sehabis kejadian tersebut tertabrak pada bagian pilar utama.

Dijelaskan Dwi Yanto selaku Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Samarinda kalau kejadian tersebut benar adanya.

Sesaat setelah kejadian, pihaknya langsung melakukan pengecekan pada pilar utama yang tertabrak. Berita acara pemeriksaan (BAP) juga telah diterbitkan.

"Sudah di BAP," balasnya melalui pesan singkat saat dikonfirmasi.

Dwi juga menuturkan, tertabrak pilar Jembatan Mahakam tersebut setelah pemandu turun dari TB Buma Marine.

"Keterangan dari assist juga akan diminta," imbuhnya.

Untuk pemanggilan agen kapal, lanjut dwi, akan dilakukan pada Senin hari ini.

"Kemarin hanya pemeriksaan awal saja," jelasnya.

Sementara itu, AKP Aldi Alfa Faroqi, Kapolsek Kawasan Pelabuhan (KP) Samarinda menerangkan, setelah mengetahui kejadian tersebut langsung melakukan pengecekan tempat kejadian perkara (TKP) bersama pihak KSOP.

"Sudah kami lakukan olah TKP bersama pihak KSOP," terangnya.

Sedang pihak TB Buma Marine masih dilakukan pencarian.

"Soal pihak kapalnya masih kami cari keberadaannya," singkat polisi berpangkat balok tiga ini.

[JRO | RWT]


Related Posts


Berita Lainnya