Kukar

Sempat Tak Terawat, Venue Velodrome Dispora Kukar Siap Digunakan Kembali

Kaltim Today
03 November 2021 17:13
Sempat Tak Terawat, Venue Velodrome Dispora Kukar Siap Digunakan Kembali
Venue Velodrome aset pemerintah kabupaten Kukar. (Supri/Kaltimtoday.co).

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Dalam jangka waktu jabatan yang singkat, Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutai Kartanegara (Kukar), Fida Hurasani mencoba memberi warna tersendiri.

Ditengah keterbatasan anggaran seperti dalam menata aset yang ada, bukan berarti tidak ada anggaran tidak bisa bergerak. Dia mencoba melakukan tindakan praktis salah satunya perawatan dan pembersihan velodrome yang sebelumnya terbengkalai.

“Kalau hanya menunggu dan sekadar diskusi atau rapat tidak memecahkan masalah dalam jangka pendek. Saya mencoba melakukan tindakan-tindakan praktis, setidaknya ada beberapa yang harus dilakukan,” jelas Afe sapaan Fida Hurasani pada Rabu (3/11/2021).

Sebelumnya, venue velodrome digunakan untuk balap sepeda, basket, futsal dan senam. Lantaran keberadaan objek ini perawatannya kurang tersentuh sehingga kurang dilirik dan diminati cabang olahraga (Cabor) untuk dijadikan tempat latihan dan sebagainya.

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kaltim Today (@kaltimtoday.co)

Awalnya ucap Afe, kondisi gedung tidak terawat, lapangan bergelombang ditambah kotor dan jorok. Agar kembali terawat pihaknya menggandeng sejumlah cabor untuk bersama-sama merawat dan membersihkannya. Apalagi PPKM sudah turun jadi level 2 dan didukung dengan adanya surat menteri dan Surat Edaran Bupati yang memperbolehkan mengadakan event olahraga dengan batasan tertentu.

“Kami permudah untuk birokrasinya tapi dengan syarat bantu kami untuk melakukan perawatan dan pembersihan. Dengan rasa kebersamaan dan memiliki saya rasa bisa diatasi, kami kumpulkan beberapa cabor, meskipun tanpa anggaran mereka mau membantu untuk merawat aset pemkab,” ujar Afe.

Dalam waktu seminggu venue velodrome sudah bersih didapat digunakan untuk tempat latihan ataupun pembinaan olahraga.

Hari ini ucap Afe, akan melibatkan Satpol PP untuk menyedot air yang selama ini mengenangi di dalam gedung.  Mungkin ini tidak tersentuh karena keterbatasan anggaran, pihaknya mencoba menembus dengan semampunya, mudah-mudahan bisa terlihat walaupun sedikit.

“Kami berbuat dulu, mana yang bisa kami buat tanpa anggaran, yang tidak tersentuh kami sentuh dulu pelan-pelan,” tuturnya.

Dengan kondisi 80 persen sudah siap digunakan, Afe berharap aset ini bisa dimanfaatkan dan dirawat sebaik mungkin. Dan bisa dipakai kegiatan pembinaan, persiapan kejuaraan maupun event perlombaan lainnya.

[SUP | NON]



Berita Lainnya