Kukar

Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura ke-14 Ditetapkan Pahlawan Nasional Pertama di Kaltim

Kaltim Today
10 November 2021 15:57
Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura ke-14 Ditetapkan Pahlawan Nasional Pertama di Kaltim
Upacara peringatan Hari Pahlawan di halaman Kantor Bupati Kukar. (Supri/ Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Peringatan Hari Pahlawan 2021 menjadi sesuatu yang istimewa bagi Kabupaten Kutai Kartanegara. Karena Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura ke-XIV, Aji Muhammad Idris ditetapkan oleh pemerintah pusat sebagai pahlawan nasional pertama di Kalimantan Timur (Kaltim).

"Kami patut bersyukur, telah ditetapkan Sultan Aji Muhammad Idris sebagai pahlawan nasional yang memang sudah beberapa lama diperjuangkan oleh rekan-rekan kita di Kukar," kata Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin selepas Upacara Peringatan Hari Pahlawan pada Rabu (10/11/2021).

Pada masa itu ucap Rendi, Sultan AM Idris berangkat ke Sulawesi Selatan untuk membantu kerajaan Wajo yang dimana merupakan kakek mertuanya, yakni Sultan La Madukelleng Arung Paneki, bersama-sama berjuang dan berperang melawan penjajah.

Upacara peringatan Hari Pahlawan di halaman Kantor Bupati Kukar. (Supri/ Kaltimtoday.co)
Upacara peringatan Hari Pahlawan di halaman Kantor Bupati Kukar. (Supri/ Kaltimtoday.co)

Diketahui Sultan AM Idris menikah dengan Andi Riajeng, putri dari Aji Doya yang memerintah di Kerajaan Paser. Aji Doya bersuamikan Peta Sibenggareng, putra La Madukelleng Arung Paneki dari Kerajaan Wajo di Sulawesi Selatan.

"Ini menunjukkan Kukar kaya akan etnik yang artinya disini sudah jelas beliau mempersunting istri dari negeri bugis jadi banyak di Kukar ini berdarah bugis," imbuh Wabup.

Sementara makna hari pahlawan ucap Rendi, poinnya yakni saat ini tidak perlu berdarah, cukup berfikir dan berkeringat sehingga itu bisa menjadi bermanfaat untuk Kukar itu sendiri.

"Pesan saya, agar para pemuda generasi milenial sebagai penerus bangsa agar terus lakukan inovasi dan berkreasi sehingga bisa bersama-sama mengembangkan seluruh potensi yang ada di Kukar," tutupnya.

[SUP | NON]



Berita Lainnya