PPU

Tak Terurus, DPRD PPU Soroti Kondisi Taman Kota

Kaltim Today
12 Oktober 2022 18:42
Tak Terurus, DPRD PPU Soroti Kondisi Taman Kota
Kondisi taman kota depan Stadion Panglima Sentik yang tak terawat. (Foto: Yudi/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Penajam – Taman kota di kilometer 9 Kelurahan Nipah-Nipah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), terlihat tidak terurus. Bahkan, taman dengan luas lebih kurang enam hektar tersebut, saat ini ditumbuhi banyak ilalang.

Kondisi itu mengakibatkan taman yang berada di depan Stadion Panglima Sentik menjadi tidak menarik. Padahal, anggaran yang digelontorkan untuk pembangunan taman tidak sedikit. Di tahun 2016, pemerintah daerah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1,7 miliar untuk pembangunan taman kota.

Tidak terawatnya taman kota, mendapat sorotan dari pihak DPRD. Anggota Komisi III DPRD PPU, Thohiron menyarankan agar pemerintah menjadikan taman tersebut sebagai pusat rekreasi warga PPU.

“Sayang kalau kondisi itu dibiarkan. Apalagi bangunnya kan pake duit,” ujar Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, Rabu (12/10/22).

Anggota Komisi III DPRD PPU, Thohiron.
Anggota Komisi III DPRD PPU, Thohiron.

Menurut Thohiron, lokasi taman kota yang strategis, dapat dengan mudah mengundang masyarakat untuk berkunjung. Apalagi taman tersebut terletak di pinggir jalan poros. Penyediaan fasilitas olahraga seperti jogging track, lapangan volley, hingga basket dinilai dapat menjadi sarana berkumpul warga.

Selain sarana olahraga, penyediaan lapak-lapak kuliner juga penting. Dengan penataan yang baik, tidak akan hanya menjadi tempat rekreasi, tetapi bakal menjadi pusat kuliner yang akan menghidupkan perekonomian warga PPU.

“Daripada dibiarkan begitu kan kurang bermanfaat. Lebih baik dibuat seperti alun-alun. Kalau bisa dikelola dengan baik kan jadi bermanfaat,” ucapnya.

[YUD | RWT | ADV DPRD PPU]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya