Kaltimtoday.co, Tenggarong - Akibat curah hujan deras dini hari di Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara (Kukar). Setidaknya ada tiga kelurahan yang terdampak banjir pada Jumat (3/9/2021).

Camat Samboja, Ahmad Nurkhalish mengatakan, air naik sekitar pukul 02.00 dini hari. Hingga siang ini, air mulai berangsur surut. Kedalam air setinggi pinggang orang dewasa ini mengenangi 3 kelurahan yakni Sungai Seluang, Wonotirto dan Margomulyo.

"Banjir ini sifatnya lewat saja dan memang wilayah ini langganan banjir. Kalau hujan deras beberapa jam saja sudah terendam. Alhamdulillah surutnya cepat juga," ungkapnya saat dihubungi awak media.

Khalish menyebutkan, masyarakat yang rumahnya tergenang banjir terdalam sebagian sudah dievakuasi manual. Dalam artian, sebelum air tinggi sudah disuruh mengungsi tapi tidak terlalu banyak. Sedangkan ketersediaan logistik di masing-masing sudah buat. kebutuhan logistik tidak terlalu mendesak.

"Kami bersama TNI akan menyiapkan dapur umum untuk mengantisipasi kalau malam ini ada hujan atau apa, kami siapkan lagi," tuturnya.

Terkait jumlah warga yang terdampak, Khalish menuturkan masih terkedala komunikasi dengan lurah lantaran jaringan internet gangguan.

Sementara Sekretaris BPBD Kukar, Edy Mardian belum ada petugas dari Tenggarong yang diterjunkan ke Samboja. Sebab banjir yang terjadi tidak bertahan 24 jam, artinya banjir biasa yang langsung surut. Yang terpenting tidak ada yang di evakuasi, tidak ada korban materiil dan jiwa yang besar. Meskipun begitu pihaknya juga tetap memantau dan memperhatikan perkembangan disana.

"Kami sudah komunikasi dengan camat, sementara camat cuma melaporkan banjir saja belum detailnya. Artinya kami memantau juga karena ada pos disana," ungkapnya.

Pos disana kata Edy, sebagai langkah awal memantau serta menyampaikan laporan perkembangannya. Kalau langsung surut maka tidak perlu ada gerakan dari Tenggarong menuju di Samboja.

Dia menambahkan, berdasarkan informasi yang masuk banjir terjadi di Kukar ada dua yakni di Samboja dan Tenggarong Seberang. Namun kedua perlahan surut.

Secara terpisah, Sekretaris Dinas Sosial Kukar, Abidin menuturkan bantuan dapat disalurkan apabila ada pengungsian atau dapur umum. Karena banjir itu bukan dialami perorangan tapi menyeluruh ditempat tersebut.

"Tadi dapat informasi kondisi sampai hari ini aman. Banjir yang terjadi semacam air tiba-tiba turun seperti di Kecamatan Kembang Janggut berapa waktu lalu," jelasnya.

Disana kata Abidin, ada petugas Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), jadi mereka menyampaikan informasi detailnya apakah perlu bantuan di Dinsos Kukar atau tidak.

[SUP | NON | ADV DISKOMINFO KUKAR]