Kaltimtoday.co, Penajam - Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TJSLP) Penajam Paser Utara (PPU) mengadakan rapat koordinasi keenam pada triwulan pertama 2024. Rapat ini bertujuan memaparkan realisasi program 2023 dan merencanakan kegiatan hingga akhir 2024.

Rakor ini difokuskan pada penajaman dan penyelarasan program kegiatan prioritas antara pemangku kepentingan di PPU. Rapat ini juga membahas prioritas pembangunan hasil Musrenbang tingkat kecamatan dan kabupaten, serta menyelaraskan program prioritas dengan rencana awal OPD terkait di jajaran Pemda PPU.

Kepala Bagian Ekonomi Sekretariat PPU sekaligus Sekretaris Tim Pelaksana Kesekretariatan Forum TJSLP PPU, Kahar Mashud, dalam sambutan pembukaannya, menekankan pentingnya optimalisasi program TJSLP yang dijalankan perusahaan di wilayah PPU.

Keberadaan Forum TJSLP, menurut Kahar, bertujuan agar masyarakat tidak hanya menjadi penonton atau pendengar. Dengan sebagian wilayah PPU masuk dalam kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), masalah atau ketimpangan yang muncul dapat menjadi isu internasional. 

"Kami dari kesekretariatan berharap agar rapat koordinasi ini menghasilkan kesimpulan yang dapat kami laporkan sebagai pertanggungjawaban kepada kepala daerah,” ucap Kahar.

Ketua Forum TJSLP PPU, Dharma Saputra, menyebutkan bahwa Forum TJSLP PPU saat ini beranggotakan 34 perusahaan yang beroperasi di PPU, dan akan terus bertambah seiring dengan masuknya perusahaan baru di wilayah IKN yang program TJSL-nya juga menyasar warga di sekitar IKN yang berada di PPU.

Dharma, yang juga praktisi TJSL dari PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur, berbagi informasi mengenai nilai-nilai utama perusahaan yang dikenal sebagai core value AKHLAK, yang juga menjadi fondasi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). 

"Salah satu nilai dasar AKHLAK adalah Kolaboratif, yang bermakna membangun kerjasama yang sinergis, memberi kesempatan kepada semua anggota forum TJSLP untuk berkontribusi, terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah, serta menggerakkan pemanfaatan berbagai sumber daya untuk tujuan bersama,” ujar Dharma dalam pemaparannya.

Dengan rapat koordinasi ini, diharapkan program TJSLP di PPU dapat berjalan lebih efektif dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat, terutama di wilayah yang terdampak oleh pembangunan IKN.

[RWT | ADV DISKOMINFO PPU] 

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp