Kaltimtoday.co, Berau - Anggota DPRD Kabupaten Berau, Grace Warastuty Langsa mengimbau Rukun Tetangga (RT) dan Lurah untuk segera menyusun konsep bank sampah.

“Saya melihat pemukiman warga padat penduduk di tengah kota terus bertambah. Tapi masih minim tempat sampah setiap rumah, dan menurut saya bank sampah harus diwujudkan,” ungkapnya, Selasa (29/10/2024).

Ia menyebutkan bahwa pembangunan bank sampah bisa dilakukan melalui iuran keamanan kebersihan yang dikelola oleh kas RT. 

“Membangun bank sampah itu bisa menggunakan dana RT yang telah ditetapkan Pemkab Berau, atau bisa juga lewat kas RT hasil iuran per rumah, yang harus dimanfaatkan secara maksimal dan transparan,” ucapnya.

Menurutnya, dengan kehadiran bank sampah, masalah ekonomi di masyarakat dapat berkurang.

“Dengan adanya bank sampah, masyarakat bisa menciptakan produk bernilai ekonomis, seperti tas, tempat makan, taplak meja, gaun daur ulang, hingga pupuk,” bebernya.

Politisi PDIP ini yakin angka pengangguran di setiap RT dapat menurun dan keterampilan masyarakat dapat dimaksimalkan.

“Jika SDM-nya memiliki keterampilan, saya yakin mereka juga akan berpikir untuk berbisnis di bidang ekonomi kreatif. Karena RT dan Lurah sudah memberikan mereka wadah, ini menjadi poin penting bagi pembangunan masyarakat di Berau,” tuturnya.

Ia juga meminta peran aktif dari Dinas terkait untuk melakukan pengawasan dan pendampingan dalam inovasi pembentukan bank sampah oleh RT dan Lurah.

“Dinas terkait harus cekatan dalam melihat inovasi dari setiap RT dan Lurah tentang pembuatan bank sampah. Saya harap mereka bisa mengalokasikan anggaran untuk bank sampah,” pungkasnya.

[RWT | MGN | ADV DPRD BERAU]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp