TANGERANG, Kaltimtoday.co - Staf Khusus Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Agus Tjahajana Wirakusumah menyatakan bahwa Indonesia telah berkomitmen menurunkan emisi karbon nasional hingga 31%.

Hal ini disampaikan Agus dalam dialog Gaikindo International Auto Conference (GIAC) yang berlangsung di pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 di ICE, BSD City, Tangerang, Selasa, 23 Juli 2024.

“Target emisi sektor energi sebesar 1.311 hingga 1.230 juta ton CO2 ekuivalen dan peningkatan pemanfaatan energi baru serta terbarukan akan dipercepat dari 11,5% pada 2019 menjadi 31% pada 2050,” kata Agus. Sebagai keynote speaker, Agus menjelaskan bahwa pengurangan emisi karbon merupakan program besar pemerintah di segala sektor industri, termasuk sektor otomotif.

Agus menekankan bahwa industri otomotif memainkan peran penting dalam mendukung upaya pemerintah menurunkan emisi CO2, salah satunya dengan mengimplementasikan flexy engine. “Nantinya kendaraan akan mengedepankan listrik dan bahan bakar nabati sebagai penggerak. Jadi ini nanti ideal yang polusinya hampir tidak ada, tetapi infrastruktur seperti SPBU masih bisa beroperasi,” tambahnya.

Pemerintah terus mendorong transisi dari kendaraan berbahan bakar fosil ke kendaraan listrik melalui berbagai cara, salah satunya dengan mengapresiasi pameran GIIAS 2024 yang sejalan dengan visi pemerintah melalui teknologi dan inovasi terbaru dari berbagai merek kendaraan. “Pilihan-pilihan terhadap solusi dalam upaya mengurangi CO2 tetap terbuka lebar,” tutup Agus.

Dialog bertema "Inspiration, Innovation on Zero Emission" ini juga menampilkan empat pembicara lainnya, yaitu Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves Rachmat Kaimuddin, Hitoshi Hayashi, Wang Yao, dan Shigetaka Hamada.

[TOS]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp