SAMARINDA, Kaltimtoday.co - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Tunas Indonesia Raya (TIDAR), Pengurus Cabang (PC) TIDAR Kota Samarinda menggelar kegiatan bakti sosial berupa pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat. Acara yang berlangsung meriah ini berhasil menarik antusiasme warga, dengan ratusan orang tercatat sebagai peserta.

Kegiatan ini berlangsung pada akhir pekan dan menjadi bagian dari rangkaian perayaan ulang tahun organisasi sayap kepemudaan Partai Gerindra tersebut. Pemeriksaan kesehatan yang disediakan mencakup berbagai layanan dasar seperti cek tekanan darah, kadar gula darah, kolesterol, hingga konsultasi kesehatan umum bersama tenaga medis profesional.

Ketua PC TIDAR Kota Samarinda, Garin, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian nyata dari TIDAR kepada masyarakat, sekaligus sebagai refleksi dari semangat muda yang ingin terus hadir dan memberi manfaat.

“Kesehatan adalah kebutuhan dasar yang penting bagi setiap warga. Melalui momentum HUT TIDAR ke-17 ini, kami ingin memberikan kontribusi positif langsung kepada masyarakat Samarinda, terutama mereka yang jarang mendapatkan akses layanan kesehatan,” ujar Garin di sela-sela acara.

Garin juga menambahkan bahwa TIDAR sebagai organisasi kepemudaan terus berkomitmen untuk menjadi garda terdepan dalam membantu masyarakat dan membangun kesadaran sosial di kalangan generasi muda.

“Kami ingin TIDAR tidak hanya dikenal sebagai organisasi politik, tetapi juga sebagai wadah anak muda yang peduli terhadap isu-isu sosial dan kesehatan masyarakat,” tambahnya.

Kegiatan cek kesehatan gratis ini pun disambut baik oleh masyarakat. Banyak peserta yang mengaku terbantu dengan adanya layanan ini, terutama di tengah situasi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih pasca pandemi. Beberapa warga bahkan datang sejak pagi demi mendapatkan layanan pemeriksaan sejak awal.

Terpisah, Sekretaris PC TIDAR Kota Samarinda, Ibnu Wahyudi berharap kegiatan serupa dapat terus digelar secara rutin di masa mendatang, tidak hanya di Samarinda, tapi juga di daerah-daerah lainnya di Kalimantan Timur.

“Kami ingin menjadikan HUT TIDAR bukan sekadar seremoni, tapi momentum yang memberi makna dan manfaat nyata bagi masyarakat,” pungkasnya.

[TOS | ADV]