Kaltimtoday.co, Balikpapan - Rapat pembahasan pembentukan AKD pada Selasa (1/3/2022) siang, periode 2019-2024 yang digelar di ruang rapat gabungan diskorsing. Hal ini dilatari sejumlah partai yang menyatakan belum adanya kesiapan.

Namun hal itu ditanggapi dengan tenang oleh Ketua DPRD Balikpapan, Abdulloh. Dia mengatakan, diskorsingnya pembahasan AKD merupakan keputusan politik yang harus mendetail dan rinci, sehingga diperlukan pernyataan kembali dari fraksi yang belum siap.

"Untuk pembahasan AKD hari ini belum selesai, dan inshaa Allah akan kami laksanakan kembali pada waktu yang kami tentukan," kata Abdulloh saat ditemui di Gedung DPRD Balikpapan.

Abdulloh memastikan tak ada kendala dengan alasan penundaan itu, hanya saja sejumlah partai masih ada yang tak terselesaikan secara administrasi.

"Jadi rapat ini saya skors, sampai pada batas waktu yang ditentukan kemudian hari dan mengingat waktu juga semakin sore, jadi tidak layak jika dipaksakan untuk diteruskan," tambahnya.

Sebelum penetapan AKD, Abdulloh berharap setiap kepentingan fraksi dapat terakomodir.

"Ini bukan semudah jual beli daging, jadi segala permasalahan itu harus kami selesaikan sampai selesai, walau harus melewati agenda yang ditentukan. Jadi keputusan politik itu harus semua terakomodir dulu, sehingga keputusan akhirnya saya berharap semua soft landing," pungkas politisi Golkar ini.

Namun demikian, Abdulloh tak menjelaskan secara rinci poin-poin penting yang menyebabkan alotnya pembahasan. Hanya saja, Abdulloh menyebut ada beberapa fraksi yang belum menyetorkan nama-nama utusannya.

“Tidak ada kendala sebenarnya, semua berjalan lancar. Cuma ada beberapa kelengkapan dewan yang belum terakomodir, ketimbang jadi perdebatan maka saya skor,” pungkasnya.

[DP | RWT | ADV DPRD BALIKPAPAN]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.