Kaltimtoday.co, Berau - Anggota Komisi II DPRD Berau, Sri Kumalasari, mendorong pemerintah daerah untuk memberikan pelatihan dan pendampingan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), khususnya dalam hal strategi pemasaran dan ekspor produk. Hal ini disampaikan pada Rabu (18/6/2025).

Menurutnya, pelatihan tersebut penting agar pelaku UMKM memiliki bekal pengetahuan dalam memasarkan produk ke pasar yang lebih luas, termasuk pasar ekspor. Langkah ini diyakini dapat meningkatkan roda perekonomian masyarakat yang selama ini bergantung pada sektor UMKM.

Sehingga apabila ilmu tersebut sudah diketahui, maka pelaku UMKM bisa dengan mudah memasarkan produk mereka ke skala yang lebih luas. Agar produk lokal yang dimiliki bisa naik kelas.

"Banyak produk kerajinan tangan di Berau yang mempunyai potensi pemasaran untuk skala yang lebih lagi," katanya.

Menurut politisi Golkar itu, produk yang bisa mendapat sorotan di pasar luar di antaranya seperti produk tas olahan berbahan dasar rotan yang unik. Hanya saja, jika tidak didampingi maka hasil kerajinan tersebut tidak bisa dikembangkan secara maksimal.

Legislator yang akrab dipanggil Bu Mala tersebut menekankan, jika produk yang diekspor juga wajib berkualitas. Sehingga pemahaman kepada pelaku UMKM untuk mengembangkan bisnis rumahan mereka harus dapat dilakukan oleh Pemkab Berau.

“Tidak ada salahnya kita melirik pasar ekspor. Dengan catatan, harus ada pendampingan kepada pelaku UMKM agar mampu menghasilkan produk berdaya saing,” pungkasnya.

[MGN | ADV DPRD BERAU]