Kaltimtoday.co, Berau - Kabupaten Berau menyimpan potensi besar di sektor pariwisata dengan total 218 titik destinasi wisata. Namun, hingga saat ini, baru empat lokasi yang dikenal luas dan aktif menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD), yakni Pulau Derawan, Maratua, Biduk-Biduk, dan Air Panas Bapinang, Rabu (11/6/2025).

Menanggapi hal tersebut, anggota Komisi II DPRD Berau, Agus Uriansyah, mendorong Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau agar lebih agresif dalam promosi pariwisata.

Menurutnya, seluruh wisata di Berau sangat berpotensi sebagai penyumbang pendapatan asli daerah (PAD). Sektor ini pula, yang menurut Agus mempunyai daya saing yang bisa menjadi pengganti sektor lain seperti perkebunan dan tambang.

“Jika dari seratusan yang ada, sedangkan hanya empat titik yang menghasilkan maka potensi yang ada baru sekitar empat persen," ungkapnya.

Tak hanya keindahan bawah laut, legislator Perindo itu menerangkan, jika di Berau juga mempunyai wisata alam dan sejarah yang tak kalah unik dan menarik. Seperti, wisata pendakian seperti di Kampung Merabu, Kecamatan Kelay, Bekantan di Kampung Pulau Besing, Kecamatan Gunung Tabur dan Kota Tua Teluk Bayur.

“Luar biasa wisata yang ada di Berau ini, sementara apabila potensi ini tidak dilirik dengan baik maka sangat disayangkan jika diabaikan,” ucapnya. 

Ia juga menyinggung masalah sumber daya manusia (SDM) yang harus dikembangkan, agar mampu membawa pariwisata Berau ke arah positif, dan bisa menjadi andalan PAD.

“Potensi besar tapi tidak bisa dimanfaatkan, itukan rugi,” ujarnya. 

Agus menerangkan, jika permasalahan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau adalah anggaran, tentu dari komisi II siap mensupport agar anggaran bisa terpenuhi, asalkan sesuai dengan kepentingan, dan bisa dipertanggungjawabkan. 

“Jika anggaran besar tapi hasil tidak maksimal, kan sayang juga,” pungkasnya.

[MGN | ADV DPRD BERAU]