TENGGARONG, Kaltimtoday.co - Calon Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Awang Yacoub Luthman (AYL), menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada Kukar 2024 di TPS 03, Kelurahan Melayu, pada Rabu (27/11/2024). Didampingi istri dan anaknya, AYL tiba di TPS sekitar pukul 07.15 WITA, menyampaikan pesan penting tentang partisipasi masyarakat dalam pemilu.

“Ini adalah kesempatan kita untuk menentukan pemimpin Kukar lima tahun ke depan. Tidak ada lagi nomor 01, 02, atau 03. Hari ini semua rakyat memiliki hak yang sama untuk memilih, dan hasilnya kita serahkan sepenuhnya kepada mereka,” ujarnya.

AYL juga menegaskan rasa syukurnya atas kepercayaan yang mungkin diberikan masyarakat dan menyampaikan komitmennya untuk membawa perubahan nyata di Kukar.

“Kami berkomitmen untuk mewujudkan perubahan yang realistis, visioner, dan menciptakan keadilan ekonomi, kemandirian, serta kesejahteraan bagi masyarakat,” tegasnya.

Dalam visinya, AYL menyoroti pentingnya mengatasi kesenjangan ekonomi yang masih menjadi tantangan di Kukar. Ia menekankan perlunya dorongan agar masyarakat menjadi lebih mandiri dan produktif, sehingga daya beli mereka meningkat.

“Ketika daya beli meningkat, kesejahteraan masyarakat akan merata. Kami juga ingin melibatkan rakyat dalam berbagai aspek pembangunan,” ungkap AYL.

Tak hanya fokus pada agenda perubahan, AYL juga menekankan komitmennya terhadap pemilu yang bersih dari politik uang dan praktik tidak sehat. Ia memastikan bahwa timnya mematuhi seluruh aturan yang berlaku.

“Kami menolak segala bentuk pelanggaran hukum, termasuk politik uang. Jika itu dilanggar, nilai moral dalam demokrasi akan tercoreng. Prinsip ini kami pegang teguh sejak awal kampanye, dengan pendekatan ke pemilih secara jujur dan transparan,” ujarnya.

Dengan keyakinan terhadap partisipasi aktif masyarakat Kukar dan visi perubahan yang ia usung, AYL optimistis Pilkada Kukar 2024 dapat menghasilkan keputusan terbaik untuk kemajuan daerah.

“Kami berharap hasil pemilu ini benar-benar mencerminkan keinginan rakyat dan memberikan manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat,” pungkasnya.

[TOS]