Kaltimtoday.co, Tenggarong - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menetapkan pembangunan rumah sakit baru terletak di Kecamatan Muara Badak.

Diwartakan sebelumnya, Maret lalu (24/03/2021) Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin didampingi Sekretaris Daerah (Sekda), Sunggono tengah memonitoring lokasi pembangunan.

Dalam kunjungan tersebut, terpilih dua desa yang salah satunya bakal menjadi lokasi rumah sakit, yakni Desa Batu-Batu dan Tanjung Limau.

Saat dikonfirmasi, terkait perkembangan penetapan lokasi pada Kamis (20/05/2021) kemarin. Sunggono menuturkan, belum ada penetapan titik lokasi karena masih dalam proses kajian.

"Lokasinya nantikan berdasarkan hasil kajian, kajian sedang berlangsung," kata Sunggono.

Baca Juga: Pemprov Kaltim Evaluasi DAK 2024 untuk Tingkatkan Pembangunan Daerah

 

Baca Juga: Pusat Pembiakan Benur Udang Tiger di Muara Badak, Langkah DKP Kukar untuk Kemandirian Budidaya Lokal

Baca Juga: Dari Sampah Jadi Sumber Penghidupan: Kisah Inspiratif KUBE Balanipa di Kaltim

Baca Juga: Pabrik Pengolahan Rumput Laut Segera Beroperasi, Kukar Siap Saingi Daerah Lain

Baca Juga: Libatkan Milenial dan Gen Z untuk Arah Pembangunan Periode 2024-2029, Andi Harun Rencanakan Samarinda Youth Creative Hub

View this post on Instagram

Baca Juga: Kemenkes Pastikan Rumah Sakit Nusantara Layani Masyarakat Umum di Sekitar IKN

Baca Juga: Pj Bupati PPU Harap Sinergi antara Eksekutif dan Legislatif untuk Percepat Pembangunan

Baca Juga: Pembangunan Rumah Sakit Balikpapan Barat Dimulai, Pemkot Siapkan Anggaran Rp106 Miliar

Baca Juga: Warga Sadar, Eksekusi Lahan Rumah Sakit Balikpapan Barat Berjalan Lancar

Baca Juga: Jawab Kebutuhan Masyarakat, Pemkab Kukar Salurkan Ambulance di Muara Jawa dan Muara Badak

Baca Juga: Pemkab Kukar Anggarkan Rp 18 Miliar untuk Tuntaskan Jalan Poros Anggana-Muara Badak

Baca Juga: Komitmen Pemerataan Pembangunan, Ribuan Usulan Kegiatan di Tenggarong Bakal Dianggarkan di 2025

 

Baca Juga: Aksi Mogok Massal Dokter Korea Selatan Dilaporkan ke Polisi, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

A post shared by Kaltim Today (@kaltimtoday.co)

"Tapi yang jelas, tahun ini kami anggarkan untuk menyusun dokumen perencanaan sampai sekitar Rp500 juta," tambahnya.

Mantan Kadis Perhubungan Kukar ini menambahkan, tahapannya setelah kajian lokasi selesai, hasilnya akan merekomendasikan kepada Pemkab untuk penetapan lokasi (Penlok). Sedangkan standar lokasi rumah sakit bermacam-macam seperti ketersediaan infrastruktur, akses pendekat antar kecamatan, kelayakan lahan dan sebagainya.

Sementara itu, pada Kamis (20/05/2021) kemarin, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kukar yaitu Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaan Umum, BPKAD, Bappeda, Camat Muara Badak beserta Kades menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) DPRD Kukar. Dalam hal ini, DPRD Kukar juga turut mengawal pembangunan rumah sakit di Muara Badak agar segera terealisasikan.

Diwartakan sebelumnya, hadirnya rumah sakit Muara Badak bisa mengakomodir banyak masyarakat termasuk Kecamatan Marangkayu dan Anggana. Kemungkinan spesifikasi dan tipenya sama seperti di RS Kota Bangun dan Samboja yakni tipe C.

[SUP | NON]