Kaltimtoday.co, Penajam - Pemerintah Penajam Paser Utara (PPU) melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) berkomitmen untuk memperkuat pengawasan dan keamanan di berbagai area strategis sebagai bagian dari transformasi digital menuju konsep smart city. 

Pada 2024, Diskominfo PPU akan melakukan pemasangan 143 titik Closed Circuit Television (CCTV) yang tersebar di fasilitas umum, sekolah, kantor pemerintahan, serta beberapa jalan utama di PPU. 

Pemasangan CCTV ini merupakan bagian dari langkah besar menuju penerapan teknologi digital yang mendukung efisiensi dan transparansi di berbagai sektor pelayanan publik.

Kepala Diskominfo PPU, Khairudin, menegaskan bahwa transformasi digital ini adalah salah satu prioritas pemerintah daerah untuk meningkatkan sistem pengawasan dan pelayanan masyarakat. 

Pemasangan CCTV ini diharapkan mampu membantu dalam memonitor aktivitas di berbagai wilayah, meningkatkan keamanan, serta mendukung berbagai kebijakan yang berbasis data digital.

“Jadi di tahun 2024, kita telah merencanakan untuk pemasangan CCTV dalam konteks menuju daerah dengan konsep smart city agar semua bisa dilakukan monitoring dengan alat-alat digital, termasuk CCTV. Itulah yang disebut transformasi digital,” ujar Khairudin.

Menurut Khairudin, pemasangan CCTV ini merupakan bagian dari alokasi anggaran APBD Murni tahun 2024 dengan total anggaran sebesar Rp200 juta. 

Dana ini dialokasikan untuk pemasangan CCTV di 143 titik strategis di seluruh wilayah PPU. Fasilitas umum, seperti taman kota dan area rekreasi, serta fasilitas pendidikan dan perkantoran pemerintahan akan menjadi prioritas utama dalam pemasangan ini.

"Nah, di tahun 2024 itu ada kita anggarkan 143 titik dengan anggaran Rp200 juta di APBD Murni 2024. CCTV yang kita pasang itu terdiri dari fasilitas umum, fasilitas pendidikan dan pemerintahan, serta di kawasan lain seperti jalan,” tambah Khairudin.

Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa seluruh wilayah yang menjadi pusat aktivitas masyarakat dan pemerintahan dapat dipantau secara real-time. Dengan teknologi CCTV yang terkoneksi dengan sistem pusat di Diskominfo, setiap pergerakan dan kejadian dapat diakses dan dianalisis untuk kepentingan keamanan serta evaluasi tata kota.

Selain itu, CCTV juga diharapkan mampu mendeteksi potensi kerawanan yang mungkin terjadi di jalan-jalan strategis. Khairudin menyebutkan, pemasangan di jalan-jalan utama ini sangat penting untuk memastikan arus lalu lintas berjalan dengan tertib, serta meminimalkan terjadinya kecelakaan.

[RWT | ADV DISKOMINFO PPU] 

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp