Kaltimtoday.co - Asosiasi Pengusaha Pertambangan Rakyat Indonesia [APPRI] mendorong agar Wali Kota Samarinda, Andi Harun, untuk berpartisipasi dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur Kaltim pada Pilkada serentak 2024.

Menurut APPRI, Andi Harun adalah sosok yang tegas dan berintegritas, dengan pemahaman yang dalam tentang industri pertambangan yang merupakan tulang punggung ekonomi Kaltim.

"Karena tantangan di masa depan di Kaltim berkaitan dengan masalah pertambangan. Saat ini tata kelola belum teratur. Andi Harun, sebagai lulusan sarjana pertambangan, memiliki pemahaman yang mendalam dan kapasitas untuk mengatasi masalah tersebut," ungkap Ketua Umum APPRI, Rudi Prianto, kepada media di Samarinda, Rabu (17/4/2024).

Rudi menilai, Andi Harun telah berhasil menghadirkan perubahan pembangunan yang signifikan di Kota Samarinda sejak terpilih sebagai wali kota pada 2019. Infrastruktur kota telah mengalami peningkatan, termasuk peningkatan kondisi jalan, penataan trotoar, program pembangunan di tingkat RT, serta normalisasi Sungai Karang Mumus yang dianggap berhasil.

"Keberhasilan ini menunjukkan kemampuan Andi Harun dalam merealisasikan visi misinya. Sosok seperti ini layak diapresiasi dan didukung untuk memimpin tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga di tingkat provinsi bahkan nasional," tambah Rudi.

Rudi menyatakan APPRI siap memberikan dukungan untuk memenangkan Andi Harun jika ia memutuskan untuk maju dalam kontestasi pilkada tahun ini. Semua anggota APPRI telah sepakat untuk mendukung Andi Harun demi masa depan yang lebih baik bagi Kaltim.

"Kami sangat berharap bahwa beliau akan maju sebagai calon gubernur Kaltim tahun ini. Kami siap mendukung kesuksesannya. Namun, keputusan akhir tetap berada di tangan Pak Andi Harun, kita tunggu saja," pungkas Rudi.

Elektabilitas Teratas

Menurut survei Charta Politika Indonesia untuk Pilkada Gubernur Kaltim 2024, Andi Harun memiliki elektabilitas tertinggi dibandingkan dengan calon lainnya. Hasil survei menunjukkan bahwa Andi Harun memperoleh dukungan sebesar 30,3 persen dari responden, mengungguli kandidat lain seperti Isran Noor (mantan gubernur Kaltim) dengan 18,9 persen, dan Hadi Mulyadi (mantan wakil gubernur Kaltim) dengan 13,1 persen.

Survei ini melibatkan 9 nama dalam daftar calon gubernur Kaltim 2024. Metode survei dilakukan melalui wawancara tatap muka dan sampling acak bertingkat dengan jumlah sampel sebanyak 800 orang, dengan margin of error sebesar 3,46 persen, dan meliputi seluruh kelurahan/desa di 10 kabupaten/kota di Kaltim.

Andi Harun sendiri belum memberikan pernyataan resmi terkait keterlibatannya dalam Pilkada 2024. Dalam pernyataannya, ia menyatakan sikap realistisnya terhadap politik, mengingat biaya yang diperlukan dalam kontestasi pemilihan gubernur. Yang terpenting baginya adalah Kaltim dipimpin oleh sosok yang amanah.

[TOS]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.