Kaltimtoday.co, Berau - Isu sampah di Berau tetap menjadi tantangan utama bagi Pemkab Berau. Sebab kesadaran warga Berau dalam mengelola sampah masih kurang.

Menurut data Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Berau pada 2022, produksi sampah di Berau mencapai 49.801 ton. Dengan rata-rata 136,44 ton sampah per hari, 26,74% di antaranya adalah sampah plastik.

Pencapaian Pemkab Berau dalam pengelolaan sampah melalui DLHK mencapai 34.673,38 ton atau sekitar 69,62 persen.

Menanggapi hal ini, Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas mengungkapkan komitmen Pemkab Berau untuk menghadapi persoalan sampah guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Upaya yang diambil antara lain adalah pengadaan mesin penyedot lumpur dan kapal pengangkut sampah.

''Mesin penyedot lumpur ini kami hadirkan agar tidak ada sampah yang berserakan ketika hujan. Dan dengan adanya kapal sampah ini, sampah yang ada di sungai mulai sekarang dapat ditangani,'' kata Sri Juniarsih, Kamis (19/10/2023). 

Ia menambahkan, inisiatif ini merupakan bukti nyata dari Pemkab Berau dalam menangani masalah sampah.

"Diharapkan dengan fasilitas ini, penanganan sampah di perkotaan dapat dioptimalkan," ungkapnya.

''Dengan menyediakan mesin seperti ini, mudah-mudahan bisa memaksimalkan penanganan sampah di perkotaan,'' harapnya. 

Sri Juniarsih juga mengajak warga Bumi Batiwakkal (sebutan untuk Berau) untuk berkolaborasi dalam mengatasi persoalan sampah, menjadikan kota lebih bersih dan hijau.

Selain itu, penanganan sampah juga membutuhkan kolaborasi dinas terkait, seperti DLHK, DPUPR dan BPBD. Oleh sebab itu, dirinya meminta kepada dinas terkait untuk dapat memaksimalkan fasilitas yang ada dalam penanggulangan sampah. 

''Soal sampah ini memang dibutuhkan kerja sama masyarakat dan dinas terkait untuk menanggulanginya. Saya meminta kepada dinas terkait untuk memaksimalkan fasilitas yang ada dalam menangani masalah sampah,'' pungkasnya.

[RWT | ADV PEMKAB BERAU]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.