Kaltimtoday.co, Samarinda - Sebanyak 300 personel gabungan terus melakukan upaya pemadaman area TPA Bukit Pinang Samarinda. Ratusan personel tersebut merupakan tim kolaboratif dari BPBD, Disdamkar, TNI-Polri, DLH, PUPR, PMI, serta para relawan.

Kepala BPBD Samarinda, Suwarso mengatakan, rupanya masih ada bagian yang terbakar pada titik tertentu di area TPA Bukit Pinang Samarinda. Pihaknya terus melakukan pemadaman di lokasi titik api. 

"Informasi sementara, yang terbakar masih ada. Itu di bagian puncaknya. Saat ini sedang dikeroyok oleh tim untuk pemadaman," ujarnya.

Suwarso menyebut, pemadaman dilakukan secara kolaboratif bersama unit excavator di lokasi, untuk membolak-balikkan sampah serta penyemprotan air ke sejumlah titik.

"Pola pemadamannya unit excavator, membalikkan sampah, sambil kita semprotkan terus dengan air, hingga ke lapisan paling bawah. Agar api tidak muncul lagi," jelasnya.

Sementara itu, DLH Samarinda telah mengeluarkan press release per 26 September 2023.

Dalam press rilis tersebut, tercatat luas lahan TPA yang terbakar telah mencapai 1 Ha. Kemudian, untuk sarana prasarana pemadaman api meliputi, 5 unit Truk PMK 10.000Lt, 15 unit Truk PMK 5.000Lt, 5 unit Truk Tangki Air 5.000Lt, 5 unit Mobil ambulance, 3 unit mobil Double Cabin Serba Guna, dan peralatan lainnya.

Tim gabungan setiap hari bekerja untuk memadamkan titik titik api dan asap yang belum padam secara keseluruhan. Mereka bekerja sesuai SOP, mulai pukul 07.30 - 24.00 WITA.

"Mudah-mudahan jangan sampai seminggu, masyarakat diimbau pakai masker. Upaya saat ini sudah ada mobil excavator untuk bolak-balikan sampah sambil disiram biar apinya mati," tutup Kepala DLH Samarinda, Endang Liansyah.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.