Kaltimtoday.co, Samarinda - Calon wali kota dan wakil wali kota Samarinda wajib melaporkan harta kekayaan sebagai salah satu syarat mutlak maju dalam Pilkada Samarinda 2020.

Kewajiban menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHPKN) diatur jelas dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota.

Penyampaian LHKPN dapat diakses oleh publik secara online melalui laman elhkpn.kpk.go.id.

Berikut rincian harta kekayaan masing-masing kandidat di Pilkada Samarinda:

Muhammad Barkati

Dalam LHKPN yang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Calon Wali Kota Samarinda Barkati melaporkan harta kekayaan sebesar Rp 8,02 miliar atau tepatnya Rp 8.062.133.484.

Kekayaan terbesar calon wali kota nomor urut 1 ini berasal dari aset tanah dan bangunan. Barkati memiliki 5 aset tanah dan bangunan yang semuanya berada di Samarinda.

Selain itu, Barkati juga melaporkan kepemilikan 2 buah kendaraan berupa mobil.

Mantan PNS di Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu Samarinda itu juga melaporkan harta bergerak sebesar Rp 60 juta, serta kas dan setara kas senilai Rp 53,22 juta.

Muhammad Darlis

Dalam LHKPN yang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Calon Wakil Wali Kota Samarinda Muhammad Barkati melaporkan harta kekayaan sebesar Rp 6 miliar atau tepatnya Rp 6.004.528.070.

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

Ketua Bawaslu RI Abhan dalam kunjungannya ke Kaltim menyampaikan tantangan pengawas Pilkada di tengah pandemi Covid-19 akan semakin berat. Salah satunya potensi tingginya praktik politik uang. #kaltim #covid19 #samarinda

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kaltim Today (@kaltimtoday.co) pada 30 Agu 2020 jam 10:31 PDT

Calon wakil wali kota nomor urut 1 diketahui memiliki kekayaan terbesar berasal dari aset properti berupa tanah dan bangunan. Darlis memiliki 24 aset tanah dan bangunan. Tersebar di berbagai daerah, seperti di Samarinda, Kutai Kartanegara, Wajo, dan Makassar. Kepemilikan aset itu semua diklaim Darlis sebagai milik sendiri.

Politikus dari Partai Amanat Nasional (PAN) itu juga melaporkan kepemilikan 1 buah kendaraan dengan harga Rp 400 juta.

Selain itu, Darlis juga memiliki harta bergerak Rp 257 juta, serta kas dan setara kas Rp 596,2 juta.

Andi Harun

Dalam LHKPN yang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Calon Wali Kota Samarinda Andi Harun melaporkan harta kekayaan sebesar Rp 24,97 miliar atau tepatnya Rp 24.979.680.556.

Kekayaan terbesarnya berasal dari aset properti. Calon wali kota nomor urut 2 ini diketahui memiliki 8 bidang tanah dan bangunan yang seluruhnya berada di Samarinda dan diklaim merupakan hasil sendiri.

Untuk aset berupa kendaraan, Andi Harun melaporkan kepemilikan 2 buah kendaraan berupa mobil.

Dalam LHKPN, Politikus dari Partai Gerindra itu juga melaporkan kepemilikian harta bergerak lain senilai Rp 1,05 miliar, surat berharga Rp 290,1 juta, serta aset berupa kas dan setara kas Rp 6,9 miliar.

Rusmadi

Calon wakil wali kota Samarinda nomor urut 2, Rusmadi tercatat melaporkan harta sebesar Rp 1,86 miliar atau tepatnya Rp 1.867.859.036.

Kekayaan Rusmadi terbanyak berasal dari aset properti. Rusmadi memiliki 6 aset tanah dan bangunan senilai Rp 1,48 miliar. Tersebar di Samarinda dan Kutai Kartanegara yang diklaim milik sendiri.

Mantan sekprov Kaltim ini juga melaporkan kepemilikin 5 buah kendaraan berupa 4 motor dan 1 mobil.

Selain itu, Rusmadi juga melaporkan kepemilikan harta berupa kas dan setara kas senilai Rp 73,37 juta.

Zairin Zain

Dalam LHKPN yang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Calon Wali Kota Samarinda Zairin Zain melaporkan harta kekayaan sebesar Rp 16,58 miliar atau tepatnya Rp 16.580.500.000.

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

Ada 3 paslon nonparpol atau independen yang ikut meramaikan Pilkada serentak 2020 di Kaltim. Bakal seru nih! #kaltim #samarinda #bontang #balikpapan #kubar #paser #zairinsarwono #tonyfathur #marthinusazis #pilkadaserentak #independen #perseorangan #politik

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kaltim Today (@kaltimtoday.co) pada 3 Sep 2020 jam 6:44 PDT

Kekayaan terbesar calon wali kota nomor urut 3 ini berasal dari aset properti. Zairin Zain diketahui memiliki 5 bidang tanah dan bangunan. Aset properti Zairin terdapat di Samarinda dan Bantul.

Untuk aset kendaraan, Zairin melaporkan kepemilikan 3 buah kendaraan. 2 berupa mobil, dan 1 berupan motor.

Mantan kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kaltim itu juga melaporkan harta bergerak lainnya sebesar Rp 6,63 miliar, kas dan setara kas sebesar Rp 423 juta.

Sarwono

Dalam LHKPN yang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Calon Wakil Wali Kota Samarinda Sarwono memiliki harta kekayaan sebesar Rp 2,41 miliar atau tepatnya Rp 2.414.769.344.

Kekayaan terbesar calon wakil wali kota nomor urut 3 ini berasal dari aset properti tanah dan bangunan. Sarwono melaporkan kepemilikan 11 aset tanah dan bangunan yang diklaim milik sendiri. Tersebar di Samarinda dan Kutai Kartanegara.

Sarwono juga melaporkan kepemilikan 3 harta kekayaan berupa kendaraan motor.

Selain itu, Sarwono juga memiliki harta bergerak sebesar Rp 17,5 juta, kas dan setara kas Rp 451 juta, serta harta lainnya Rp 125 juta.

Berdasarkan data LHKPN yang diumumkan KPK, calon wali kota Samarinda Andi Harun menjadi kandidat terkaya, disusul Zairin Zain, dan terakhir Muhammad Barkati.

Adapun calon wakil wali kota dengan harta terbanyak dimiliki Muhammad Darlis, disusul Sarwono, terakhir Rusmadi.

[TOS]