Kaltimtoday.co, Penajam - Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Penajam Paser Utara (PPU) meningkatkan intensitas pengawasan terhadap produk pangan di pasar-pasar menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. 

Bersama Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (KUKM Perindag), serta didukung oleh TNI dan Polri, DKP memastikan produk yang dijual aman dan layak konsumsi bagi masyarakat.

Kepala DKP PPU, Mulyono, menjelaskan bahwa pengawasan terpadu ini dilakukan untuk memantau ketersediaan dan kualitas bahan pangan di pasar tradisional maupun modern. Langkah ini juga bertujuan mengantisipasi lonjakan permintaan pangan di akhir tahun.

“Dalam rangka menjelang Natal dan Tahun Baru, kami mengadakan pemantauan ketat terhadap ketersediaan pangan,” ujar Mulyono. 

Ia menegaskan bahwa pengawasan ini tidak hanya berfokus pada kuantitas, tetapi juga memastikan keamanan pangan yang beredar.

Tim gabungan dari berbagai instansi melakukan inspeksi langsung ke sejumlah pasar di PPU. Mereka memeriksa produk-produk pangan seperti sayuran, daging, dan makanan olahan untuk memastikan kualitas dan keamanan konsumsi. Dalam kegiatan ini, sampel-sampel pangan juga diambil untuk diuji lebih lanjut di laboratorium.

“Bersama tim dari Dinas KUKM Perindag PPU, TNI, dan Polri, kami melakukan pengawasan terpadu ke pasar-pasar untuk memastikan produk pangan yang dijual aman dan layak konsumsi,” tambah Mulyono.
Ia menegaskan bahwa keamanan pangan adalah prioritas utama. 

Dengan mengambil sampel langsung dari lapangan, tim DKP PPU memastikan bahwa tidak ada produk yang mengandung bahan kimia berbahaya atau melampaui ambang batas residu pestisida yang diizinkan. 

Hasil pengujian ini menjadi landasan bagi tindakan lanjutan terhadap pedagang yang tidak mematuhi aturan.

“Kami mengambil sampel pangan di pasar tradisional maupun modern untuk diuji keamanannya,” kata Mulyono. 

Ia berharap langkah ini dapat memberikan jaminan kepada masyarakat bahwa produk pangan yang tersedia aman untuk dikonsumsi selama masa libur panjang akhir tahun.

Selain itu, pengawasan ini juga bertujuan menjaga stabilitas stok pangan di PPU. Mulyono memastikan bahwa pasokan bahan pangan tetap mencukupi, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir menghadapi potensi kenaikan harga. 

Menurutnya, kolaborasi dengan berbagai instansi memastikan rantai distribusi pangan tetap berjalan lancar.

“Pengawasan ini diharapkan dapat memastikan stok pangan aman untuk masyarakat,” tutupnya.

[RWT | ADV DISKOMINFO PPU] 

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp