Kaltimtoday.co, Samarinda - Seorang atlet panahan dari PPLP Jawa Tengah, Shafa Annora Soekotjo berhasil meraih kemenangan di Kejurnas Panahan PPLP/D/SKO Kaltim 2024. Kepiawaiannya dalam memanah, membuahkan medali emas untuk provinsinya.

Wanita berusia 17 tahun tersebut, mengucapkan rasa syukurnya setelah namanya dipanggil dan naik di atas podium. Wajahnya sumringah, atas pencapaian yang diraihnya.

"Alhamdulillah senang dan lumayan puas lah," kata Shafa seusai turun dari podium pada Jumat (26/4/2024).

Shafa berhasil membawa pulang emas lewat Divisi Recurve Total Sesi I Putri, dengan perolehan poin sebanyak 307 poin. Disusul dengan atlet dari Ppop DKI Jakarta dan rekannya yang meraih juara tiga dari PPLP Jawa Tengah.

Tidak hanya itu, ia juga meraih perak di kategori Recurve Total 2 Sesi Putri berkat kegigihannya dalam berlatih selama ini.

"Persiapannya sekitar dua bulan. Ini yang kedua kalinya mengikuti Kejurnas PPLP," ungkapnya.

Dalam berkompetisi, tentu ada pengorbanan dan perjuangan yang dilaluinya. Saat ditanya siapa lawan terberatnya, Shafa menjawab, dirinya lah lawan terberat sejauh ini.

"Karena harus mengatur ego dan emosi diri sendiri, untuk meraih hasil yang maksimal," pungkas Shafa.

Dia menceritakan secara singkat bagaimana dirinya bisa terjun dalam dunia panahan. Hal itu bermula ketika dirinya masih menginjak usia belia, tepatnya kelas 4 SD.

"Dulu diajakin sama sepupu, nah dari situ kenal olahraga panahan, dan keterusan sampai sekarang. Sering ikut kejuaraan-kejuaraan lainnya juga," tuturnya.

Meski meraih kemenangan, Shafa berharap ke depannya bisa lebih baik lagi menjadi seorang atlet panahan. Shafa memberikan motivasi kepada seluruh peserta yang ikut dalam pertandingan Kejurnas Kaltim 2024.

"Pesannya, tetap semangat dan jangan mudah menyerah," imbuhnya.

Sementara itu, Yoggik Muhammad Lutfi selaku Pelatih Panahan dari PPLP Jawa Tengah mengaku bangga dengan capaian anak didiknya. 

"Bersyukur sekali para atlet bisa meraih kemenangan. Kita memperoleh dua emas, delapan perak, dan dua perunggu. Itu di divisi recurve, compound, dan mixed team," paparnya.

Ia menjelaskan, para atlet telah mempersiapkan jauh hari sebelum pertandingan tersebut. Konsisten latihan pun dilakukan, demi meraih hasil yang memuaskan di Kejurnas tahun ini.

"Fokusnya ke tembakan akurasi untuk latihannya. Itu secara rutin dilakukan," kata Yoggik.

Yoggik berharap, kedepannya para atlet bisa mengikuti kejuaraan lain dan meraih banyak kemenangan untuk PPLP Jawa Tengah nantinya.

"Tetap giat berlatih, karena ini merupakan batu loncatan bagi atlet panah junior Indonesia," tutupnya.

[ADV]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp