Kaltimtoday.co, Bontang – Perizinan milik PT Energi Unggul Persada (EUP) hanya tinggal menunggu rekomendasi Amdal dari Pemprov Kaltim. Nah, terbaru, Pemprov Kaltim sudah meneken rekomendasi, sehingga IMB bisa diajukan dalam waktu dekat.

Bahkan, Kepala Dinas Penanaman Modal, dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Bontang Puguh Hardjanto mengungkapkan, akhir Oktober, pihaknya menargetkan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) milik PT EUP bisa terbit.

“Mudah-mudahan akhir bulan ini bisa terbit, sehingga November, PT EUP bisa melanjutkan kembali pembangunannya,” jelas Puguh saat ditemui di acara Grand Opening Hemodialisa di RSUD Taman Husada Bontang, Jumat (25/10/2019)

Dikatakan Puguh, pembangunan pabrik minyak goreng yang hendak dibangun di Bontang itu sempat dihentikan sementara, lantaran belum memiliki izin yang lengkap. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kaltim bahkan memasang plang pemberhentian sementara pada 26 Juni 2019, sambil PT EUP mengurus kekurangan perizinannya yakni Amdal, Andalalin, dan IMB.

“Andalalin sudah selesai, rekomendasi Amdal juga sudah diteken Pemprov Kaltim, tinggal IMB yang sedang diproses,” terang Puguh.

Pihaknya, lanjut Puguh, selalu berupaya memfasilitasi kemudahan perizinan di Bontang. Pasalnya dengan kemudahan perizinan, peluang investasi bisa terbuka lebar.

“Ketika ada investasi di Bontang, tentu akan berdampak bagi masyarakat Bontang, salah satunya terbukanya lapangan kerja, yang berdampak pada menurunnya angka pengangguran dan angka kemiskinan,” ungkapnya.

Dia berharap, tak ada lagi kendala bagi PT EUP, mengingat sebelumnya penekenan rekomendasi sempat terkendala lantaran pejabat yang sedang berada di luar kota.

[RIR | RWT | ADV]