Kaltimtoday.co, Penajam - Pemerintah Daerah (Pemda) Penajam Paser Utara (PPU) terus mematangkan persiapan untuk perhelatan akbar PPU Bersholawat yang akan digelar pada Jumat, (31/5/2024) besok.

Acara bertajuk "Gema Sholawat Menumbuhkan Kecintaan Kepada Nabi Muhammad SAW di Bumi Serambi Nusantara" ini diharapkan mampu menyatukan masyarakat dalam semangat cinta kepada Nabi Muhammad SAW.

Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Pemda PPU, Muhammad Daud, menyatakan bahwa persiapan acara telah mencapai 80 persen. Acara yang akan dimulai pada pukul 19.30 WITA di halaman depan Kantor Pemkab PPU ini mengundang sekitar 5000 orang. 

“Untuk undangan yang 5000 ini kita undang untuk semua kepala SKPD dan staf, semua camat, Lurah, Kades, pesantren, dan jemaah pengajian. Masyarakat umum juga boleh menyaksikan, terbuka,” tambah Daud.

Namun, Daud mengungkapkan kekhawatirannya terkait keamanan dan kenyamanan peserta, terutama dari kalangan pesantren dan sekolah. 

“Justru saya pesimis, memang pesantren kita undang, tetapi kan posisi lokasi dan kerawanan untuk pulang tengah malam itu yang jadi atensi kita. Sekolah pun kita undang, tetapi khusus yang di tingkat SMA. Kenapa kita tidak undang SD dan SMP karena itu tadi pulangnya jam 23.00 Wita malam, rawan kan tengah malam,” jelasnya.

Untuk mengatasi masalah transportasi, Pemda PPU menyediakan bantuan bagi peserta yang datang dari lokasi jauh. Pemda PPU juga telah mengatur penyediaan penerangan yang memadai di lokasi acara untuk menjamin keamanan dan kenyamanan peserta.

“Nah, jadi untuk yang jauh kami bantu transportasi, dalam hal ini mobil, bukan yang datang dengan speda motor kita belikan bensin itu enggak. Jadi mobil yang bisa mengangkut 12 orang, dia beli BBM, struknya kita ganti. Tujuannya supaya ramai,” kata Daud.

Daud juga menegaskan bahwa acara ini tidak hanya bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi di kalangan masyarakat, tetapi juga sebagai bentuk apresiasi terhadap tokoh-tokoh agama yang berperan penting dalam pembinaan spiritual masyarakat. 

Pemda PPU berharap, acara PPU Bersholawat ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses, serta memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat PPU. Partisipasi aktif masyarakat diharapkan dapat menumbuhkan kecintaan yang lebih dalam terhadap Nabi Muhammad SAW dan memperkuat kebersamaan di tengah masyarakat.

Acara PPU Bersholawat ini bukan hanya sekadar kegiatan seremonial, tetapi juga merupakan momentum untuk memperkuat keimanan dan kebersamaan masyarakat PPU. Menurut Muhammad Daud, panitia telah mempersiapkan nasi kotak untuk menunjang semua peserta. 

“Itu kita siapkan makanan berupa nasi kotak karena berdasarkan pengalaman kita sebelumnya jam 23.00 Wita baru selesai,” jelasnya. Langkah ini diambil untuk memastikan para peserta tetap nyaman dan tidak kelelahan selama mengikuti rangkaian acara hingga larut malam.

Muhammad Daud juga menekankan pentingnya keterlibatan aktif dari seluruh komponen masyarakat dalam acara ini. Ia mengajak seluruh masyarakat PPU untuk hadir dan berpartisipasi dalam kegiatan PPU Bersholawat sebagai wujud kebersamaan dan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW. 

[RWT | ADV DISKOMINFO PPU] 

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp