Kaltimtoday.co, Samarinda - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) meresmikan tahap awal rehabilitasi Stadion Utama Kaltim Palaran di GOR Palaran, Samarinda, Senin (10/2/2025) malam. Peresmian ini menjadi tahapan awal dalam menghidupkan kembali stadion yang telah lama tidak digunakan secara optimal.

Perbaikan awal difokuskan pada rumput lapangan, sistem drainase, dan pencahayaan stadion. Hingga saat ini, anggaran yang tersedia untuk tahap awal sebesar Rp28 miliar, yang bersumber dari dana Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (SILPA) tahun sebelumnya. Namun, kebutuhan total untuk perbaikan stadion ini diperkirakan mencapai Rp70 miliar.

"Alhamdulillah, malam ini kita baru saja meresmikan tahap awal rehabilitasi Stadion Utama Kaltim Palaran. Ini baru titik awal setelah sekian tahun stadion ini tidak tersentuh perbaikan. Kita mulai dengan rumput, drainase, dan lampu yang lebih baik," ujar Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik.

Ia menjelaskan bahwa, perbaikan ini merupakan langkah awal untuk mengembalikan fungsi stadion sebagai pusat olahraga di Kalimantan Timur. Selain itu, Pemprov Kaltim sedang melakukan rekonsiliasi aset agar pengelolaan stadion lebih jelas ke depannya. 

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR-Pera Kaltim, Aji Muhammad Fitra Firnanda, menambahkan bahwa perbaikan ini masih berlanjut. Rumput lapangan masih dalam masa pemeliharaan dan diperkirakan baru bisa digunakan dalam lima bulan ke depan.

Perbaikan stadion ini masih jauh dari selesai. Beberapa bagian lain seperti tribun, jogging track, serta fasilitas olahraga lainnya masih membutuhkan tambahan anggaran.

"Saat ini baru sebagian yang diperbaiki. Kita masih butuh sekitar Rp40 hingga Rp50 miliar lagi untuk menyelesaikan semua aspek stadion ini," tuturnya. 

Stadion ini nantinya bisa menjadi home base kedua bagi klub sepak bola ternama di Kaltim, seperti Borneo FC. Ia optimis stadion ini bisa memenuhi standar internasional dan mendukung Borneo FC berkompetisi di level Asia.

Selain itu, Akmal Malik juga mengingatkan jika dirinya akan terus mendorong kelanjutan rehabilitasi stadion, meskipun masa jabatannya sebagai Pj Gubernur berakhir pada Januari 2025.

"Saya akan terus mendorong DPRD untuk mengalokasikan anggaran tambahan, mudah-mudahan bisa masuk di 2026. Saya ingin Kaltim punya stadion yang layak dan bisa dibanggakan," pungkasnya.

[RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp