Kaltimtodayco, Samarinda - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Samarinda kembali menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya bagi seluruh warga kota yang entah sengaja ataupun tidak, sudah berkontribusi dalam pengurangan sampah di Kota Tepian.

Mulai dari masyarakat yang secara sadar mengurangi penggunaan kemasan sekali pakai, hingga masyarakat yang mata pencahariannya secara tidak langsung memberikan dampak langsung dalam pengurangan sampah.

Kepala DLH Samarinda, Nurrahmani membeberkan, salah satu pihak yang sangat berkontribusi dalam mengurangi jumlah sampah di Kota Tepian.

“Pengepul pakan ternak. Mereka-mereka yang mengumpulkan sayur dan buah yang tidak bisa dikonsumsi masyarakat untuk pakan ternak, itu dampaknya luar biasa,” sebut Nurrahmani.

Dia menyebutkan, puluhan ton buah dan sayur yang semestinya dibuang langsung ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bukit Pinang bisa selamat. Buah dan sayur tersebut dikumpulkan oleh masyarakay untuk selanjutnya dijual ke pemilik ternak sebagai makanan hewan-hewan peliharaan mereka.

“Mungkin ada yang 1 atau 2 ton saja. Tapi kalau banyak masyarakat yang melakukannya kan dampaknya besar juga,” imbuhnya.

Mengumpulkan sayur dan buah sisa, untuk dijual lagi membuktikan bahwa proses pemilahan sampah dapat menghasilkan keuntungan yang bernilai ekonomis. Ini membuatnya berharap, agar masyarakat Samarinda bisa tertarik mencontoh kegiatan serupa.

Karena menurutnya, banyak sekali sampah yang sebenarnya bisa didaur ulang sebelum akhirnya dibuang ke TPA.

“Tapi tetap diingatkan, untuk pakan ternak ya harus diolah lagi. DIperhatikan kebersihan bahan bakunya. Saya yakin mereka yang bergerak di bidang seperti itu sudah lebih paham,” jelasnya mengakhiri.

[KA | NON | ADV DLH SAMARINDA]