Kaltimtoday.co, Tenggarong - Bertepatan dengan 17 hari menjalankan puasa Ramadan 1446 H, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Gerakan Etam Mengaji (GEMA) di Halaman Upacara Kantor Bupati, Senin (17/3/2025).

Dalam sambutannya, Bupati Kukar, Edi Damansyah, mengajak seluruh masyarakat, terutama generasi muda, untuk terus membiasakan membaca Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari.

"Anak-anakku sekalian, atas nama Pemkab Kukar, saya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak. Ini adalah momen yang baik untuk kita berkumpul, membaca Al-Quran setiap 17 Ramadan," ujarnya.

Gerakan mengaji ini sudah menjadi regulasi resmi yang diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2021.

Dengan adanya Perda tersebut, Edi mengimbau kegiatan ini harus terus dilaksanakan di sekolah, masjid, mushola, dan berbagai instansi.

"Semoga kegiatan ini bagian dari kita menjaga dan mengawal gerakan mengaji di kota-kota negara. Ini bukan sekadar rutinitas, tapi bagaimana kita menjadikannya kebiasaan harian," jelasnya.

Untuk memastikan kelangsungan GEMA, Kukar telah memiliki Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) yang aktif di tingkat kabupaten hingga kecamatan. Lembaga ini bertugas membina masyarakat dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Quran serta mendukung berbagai kegiatan keagamaan.

Salah satu bukti nyata keberhasilan gerakan ini adalah dominasi Kukar dalam Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Kalimantan Timur.

"Kalau dilihat dari indikatornya, gerakan mengaji ini berjalan dengan baik. Alhamdulillah, Kukar sudah enam kali berturut-turut juara umum MTQ tingkat provinsi.” Ungkapnya.

Meski demikian, ia menegaskan bahwa tujuan utama GEMA bukan sekadar prestasi, tetapi membangun generasi Qurani yang lebih paham dan mengamalkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.

"Mari kita jadikan gerakan ini sebagai investasi jangka panjang untuk membangun karakter generasi yang unggul dan berakhlak mulia," pungkasnya.

[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]