Kaltimtoday.co, Tenggarong — Pelaksanaan program TMMD ke-144 di Desa Panca Jaya, mewujudkan pembangunan daerah menjadi Kutai Kartanegara menjadi lumbung pangan bagi Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Hal ini menjadi komitmen bersama antara Kodim 0906/Kutai Kartanegara (KKR) dan Pemkab Kukar.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono mengatakan, program yang diusung TNI AD sangat relevan dalam percepatan pembangunan daerah. Salah satunya dengan kegiatan sarana prasarana untuk memudahkan akses petani. Seperti pekerjaan jalan usaha tani sepanjang kurang lebih 9 kilometer, pompa air irigasi, 16 jembatan penghubung dan pembukaan lahan tidur.

Oleh karenanya, bentuk dukungan Pemkab Kukar untuk mensukseskan kegiatan tersebut. Memberikan anggaran sekitar Rp 5,2 miliar.

"Sesuai visi misi RPJMD, transformasi ekonomi tambang ke pertanian. Memanfaatkan potensi yang ada untuk bisa memandirikan wilayah Kukar," ungkap Sunggono saat menghadiri kunjungan Ketua Tim Wasev TMMD Irjenad, Letjen TNI Richard TH Tampubolon didampingi Dandim 0906/KKR, Letkol Inf Jeffry Satria pada Kamis (11/8/2022).

Ada 5 pertanian berbasis kawasan yang dicanangkan Pemkab Kukar, diantaranya Kecamatan Muara Kaman dan Sebulu. Jika semua komponen terkoneksi, seperti jalan usaha tani, saluran irigasi, sarana produksi (saprodi) terkoneksi antar desa. Sunggono optimis, Kukar bisa jadi lumbung pangan di Kaltim.

Baca Juga: IKN Berdampak terhadap Peningkatan Produk UMKM di Kutai Kartanegara 

 

Baca Juga: Dekat Pusat Perkotaan, Irwan Sayangkan Kondisi Jalan Usaha Tani Kelurahan Bukit Biru Belum Layak

Baca Juga: Program Sandes dan BSPS Sasar Ribuan Warga Kaltim

Baca Juga: Irwan Tinjau Progres Pembangunan Rehabilitasi Sekolah di Kutai Kartanegara

Baca Juga: Tinjau Pertanian di Desa Sidomulyo, Irwan Bakal Realisasikan Perbaikan Jalan Usaha Tani

Lihat postingan ini di Instagram

Baca Juga: Desa Mulawarman Kukar Kini Punya Sirkuit Grasstrack Motocross Berstandar Nasional

Baca Juga: Punya Lumbung Pangan, Bupati Kukar Harap Kades Giri Agung Belajar ke Desa Loa Sumber

Baca Juga: Ketua IDI Kukar Sebut Pembangunan IKN Bawa 4 Keuntungan di Bidang Kesehatan

Baca Juga: Selama Sepekan Tak Menemukan Hasil, Proses Pencarian Korban Diduga Diterkam Buaya Dihentikan

Baca Juga: Tak Ingin Tergerus, Aktivis Harap Masyarakat Terus Lestarikan Bahasa Kutai di IKN

Baca Juga: Ibu Kota Nusantara Dibangun Secara Masif Mulai Tahun 2023

Baca Juga: Sidang Keliling Penerbitan Buku Nikah dan Dokumen Kependudukan, Wujud Kolaborasi Tiga Instansi di Kukar

 

Baca Juga: Otorita Bakal Fasilitasi Pengusaha Lokal Ambil Peran di Pembangunan IKN

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kaltim Today (@kaltimtoday.co)

Setelah TMMD lanjut Sunggono, Bupati Kukar juga menetapkan kegiatan Karya Bakti TNI dilaksanakan di Desa Panca Jaya. Sehingga kegiatan yang sudah dikerjakan terus dilanjutkan hingga betul-betul terkoneksi.

"Kami harap TNI bisa bersama Pemkab mewujudkan Kukar jadi lumbung pangan provinsi dan IKN Nusantara nantinya," jelasnya.

Sementara, Ketua DPRD Kukar, Abdul Rasid menuturkan, TMMD selama ini selalu memberikan dampak nyata bagi masyarakat di lokasi pelaksananya. Dengan dukungan anggaran yang besar, diharapkan nilai manfaatnya harus dapat dirasakan seluruh masyarakat desa.

Rasid juga melihat secara langsung kegiatan-kegiatan yang dikerjakan dengan skema gotong royong. Antara TNI, kepolisian, dan masyarakat desa sangat luar biasa prospeknya.

"Infrastruktur yang dibangun sangat luar biasa sekali. Kita akan selalu mendukung dan jika berkelanjutan akan dianggarkan di APBD Kukar," tutup Rasid.

[SUP | NON]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.