Kaltimtoday.co, Bontang – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Bontang mendapat laporan pengaduan dari masyarakat mengenai pembangunan Bontang City Mall (BCM). Dimana terdapat sebagian lahan yang disiapkan untuk penghijauan, namun diduga akan dibangun oleh pihak BCM.

Laporan pengaduan tersebut diterima oleh Kabid Pengaduan, Pengendalian Kebijakan, dan Pelaporan Layanan (DPM-PTSP) Bontang, Andi Kurnia. Dikatakannya, Rabu (14/4/2021) lalu, pihaknya mendapat laporan dari masyarakat sekitar pembangunan BCM. Dari keseluruhan luasan lahan yang disediakan untuk BCM, ternyata terdapat satu lahan seluas 8 meter yang merupakan tanah milik Haji Bora.

“Tanah itu infonya tidak dijual ke BCM, karena dihibahkan oleh pemiliknya untuk penghijauan,” terang Andi saat ditemui di ruangannya, Rabu (14/4/2021).

Namun, lanjutnya, tanah tersebut dilaporkan masyarakat akan ikut terbangun oleh BCM.

Selain laporan tanah seluas 8 meter, Andi juga mendapat laporan terkait adanya kerusakan 15 rumah di sekitar lokasi pembangunan BCM. Dari 15 rumah yang rusak tersebut, 5 di antaranya sudah tak dapat ditempati karena rusak parah. Sementara 10 rumah lainnya masih ditempati oleh warga dengan penuh rasa khawatir.

“Soal ini juga infonya mereka sudah bertemu pihak perusahaan dari BCM dan janji akan diperbaiki. Namun, sampai sekarang belum ada progres perbaikan,” ungkapnya.

Mendapat laporan tersebut, Andi pun berencana melakukan peninjauan lapangan, untuk mengkonfirmasi kebenaran laporan tersebut. Peninjauan akan dilakukan dengan instansi terkait yakni Camat, Lurah, Satpol PP Bontang, DLH Bontang, dan lainnya.

“Nanti kami lihat dulu, kalau memang sesuai dengan laporan, maka akan kami tindaklanjuti,” tutupnya.

[RIR | NON | ADV DISKOMINFO BONTANG]