Kaltimtoday.co, Penajam - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU mengalokasikan dana sebesar Rp 20 miliar untuk pengadaan 5.000 kursi dan meja baru guna menunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah-sekolah.

Langkah ini diambil sebagai respons atas kondisi kursi dan meja di banyak sekolah yang sudah tua dan rusak, sehingga dikhawatirkan dapat mengganggu proses belajar mengajar dan keselamatan peserta didik.

"Hampir seluruh sekolah membutuhkan peremajaan kursi dan meja untuk kegiatan belajar mengajar," terang Syamsul Adha, Kepala Bidang Sarana Prasarana Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) PPU.

Pengadaan perabot sekolah ini mencakup semua jenjang pendidikan, mulai dari sekolah dasar hingga sekolah menengah pertama di seluruh empat kecamatan di PPU.

Selain kursi dan meja untuk peserta didik dan guru, pengadaan ini juga meliputi lemari arsip, kebutuhan perpustakaan, dan laboratorium sekolah.

Proses pengadaan dilakukan melalui e-katalog atau aplikasi belanja online yang dikembangkan oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas.

Disdikpora PPU juga berencana untuk melakukan pendataan dan analisis kebutuhan sarana prasarana secara berkala, dengan fokus utama pada perabot sekolah.

Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa semua sekolah di PPU memiliki fasilitas yang memadai untuk mendukung proses belajar mengajar yang optimal.

Dengan adanya pengadaan kursi dan meja baru ini, diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan belajar bagi para peserta didik, serta mendorong peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Penajam Paser Utara.

[RWT]