Kaltimtoday.co - Sebagai upaya membangun karakter bangsa bagi para pemuda terutama mahasiswa di tingkat perguruan tinggi dengan mengoptimalkan kegiatan sosialisasi dan edukasi dalam pembentukan karakter mahasiswa. Kantor Wilayah Kementerian Pertanahan (Kemhan) Kaltim menggelar Lomba Parade Cinta Tanah Air (PCTA) yakni melalui inovasi dan kreativitas di bidang UMKM, digelar di Hotel Grand Sawit Samarinda, Kamis (25/7/2019).

Plt Kakanwil Kementerian Pertahanan Provinsi Kaltim, Kolonel Inf Gema repelita mengatakan, metode inovasi dan kreatifitas di bidang UMKM ini dibuat untuk lebih membuka wawasan dan gagasan para peserta terhadap urgensi pengembangan kreatifitas generasi muda dibidang UMKM yang mengandung nilai ekonomi kreatif.

"Bermanfaat bagi masyarakat di lingkungannya, mudah didapat dan memiliki nilai jual serta membantu perekonomian masyarakat yang ada disekitarnya dan menjadi trigger ide atau gagasan yang inovatif dikalangan generasi muda yang nantinya dapat mendorong eksistensi kreatifitas hak cipta bagi generasi muda di wilayah Provinsi Kaltim," katanya.

Lomba ini diikuti 18 tim dari perguruan tinggi di Kalimantan Timur diantaranya Universitas Mulawarman, Universitas 17 Agustus 1945, Politani Samarinda, Politeknik Negeri Samarinda, Akbid Permata Husada, Institut Teknologi Kalimantan (ITK).

"Tujuannya agar mahasiswa mempunyai kreasi inovasi. Tidak hanya berpikir tentang fokus dengan gadget, sekadar senang-senang saja. Tetapi kita ingin mereka para mahasiswa mempunyai kreasi inovasi khususnya di bidang UMKM. Untuk membantu karena mereka punya kegiatan KKN. Nah di KKN itulah dimanfaatkan dengan produk-produk yang mereka miliki sekaligus mereka dapat menggali apa sih yang kira-kira bisa dikembangkan dan ditingkatkan dari tempat KKN mereka itu untuk menghasilkan UMKM," tuturnya.

Diharapkan dari beragam hasil produk yang diciptakan dari para mahasiswa ini dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat.

Pada lomba PCTA kali ini dewan juri melakukan penilaian yang cukup banyak. Diantaranya sisi orisinalitas, presentasi produk, kualitas hasil produk, memiliki nilai tambah atas produknya kepada masyarakat atau lingkungannya."Harapannya tahun kedepan motivasi dan keinginan mahasiswa lebih antusias dan lebih besar. Kalau bisa mencapai lebih dari 35 tim dari seluruh perguruan tinggi," imbuhnya.Salah satu peserta dari ITK Balikpapan, Husein mengaku Ia pertama kali turut serta dan merasa senang mengikuti lomba ini. Selain itu Ia pun mendapatkan banyak pengalaman besar dan benar-benar dapat memberikan inovasi untuk usaha-usaha di Indonesia khususnya usaha kecil.

"Saya rasa mahasiswa perlu bergerak untuk melakukan inovasi-inovasi. Dengan adanya lomba ini kita dapat pengalaman untuk membantu kami bergerak untuk menciptakan inovasi kreasi yang dapat bermanfaat dan dapat meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat," ujarnya.

Lomba Parade Cinta Tanah Air ini pun sehari sebelumnya telah digelar dimana telah dilaksanakan untuk jenjang SMA yakni Rabu (24/7/2019) dan telah diumumkan pemenangnya.

Sebagai informasi, berikut juara lomba Parade cinta tanah air untuk jenjang SMA yakni Juara 1 oleh SMAN 1 Tenggarong tim 2, juara 2 oleh SMAN 1 Tanah Grogot, juara 3 oleh SMAN 1 Tenggarong tim 1, dan juara 4 oleh SMAN 1 Sangatta Selatan.

Sementara untuk pemenang jenjang perguruan tinggi yakni juara 1 oleh Politani, juara 2 oleh Universitas 17 Agustus 1945, juara 3 Universitas Mulawarman dan juara 4 Polinteknik Negeri Samarinda.

[PAS|ADV]