Kaltimtoday.co, Bontang - Dalam rangka mengantisipasi dan menguji kesiapan Badak LNG terhadap wabah Covid-19 atau Corona, Badak LNG menggelar Exercise Penanganan Wabah Covid-19 di Terminal Untuk Sendiri (TUKS) dan LPG Bontang PT Pertamina (Persero), Jumat (13/3/2020). Pasalnya, pelabuhan merupakan tempat masuk dan keluarnya kapal-kapal dari luar negeri yang men-transportasikan LNG dari Bontang ke beberapa negara.

Exercise Wabah COVID-19 dihadiri oleh VP Production Rahmat Safruddin beserta jajaran Manajemen Badak LNG dengan melibatkan pihak eksternal antara lain KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan) Samarinda, KSOP (Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan) Bontang, Dinas Kesehatan Bontang dan RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Bontang, Bea Cukai Kota Bontang, Imigrasi Kota Bontang dan pihak internal perusahaan seperti Storage, Loading and Marine Section, SHE&Q Dept., Security, Fire and Rescue Team Badak LNG, hingga Tim Medis dari Rumah Sakit LNG Badak.

Dalam amanatnya, Rahmat Safruddin menyampaikan bahwa, kegiatan exercise ini sebagai upaya dan antisipasi Badak LNG terkait wabah COVID-19 atau Corona yang sedang melanda di seluruh dunia sekaligus sebagai upaya menjamin keamanan fasilitas TUKS LNG Dan LPG Bontang PT Pertamina Persero. Kegiatan yang di skenariokan dengan 2 orang crew kapal tanker mengalami gejala flu, batuk berat dan sesak napas ini juga sebagai pengukur kesiapan, bagaimana koordinasi dan ketanggapan segala elemen Badak LNG dalam menangani maraknya wabah corona di Badak LNG.

Tujuan dilakukannya Exercise ini juga sebagai kontribusi perusahaan dalam pencegahan penularan Corona di Bontang, sekaligus untuk memastikan bahwa personil fasilitas pelabuhan terampil dalam semua tugas keamanan pada setiap tingkat keamanan.

Sebagai informasi, selain exercise wabah COVID-19, Badak LNG juga rutin melaksanakan exercise ISPS Code, dimana sejak 2004 TUKS LNG dan LPG Bontang PT Pertamina Persero juga telah memenuhi ISPS Code serta telah mendapatkan Statement of Compliance of a Port Facility.

[CIN | INDR | RIR | ADV]