Kaltimtoday.co, Berau - Kabupaten Berau menjadi tempat sosialisasi implementasi Tandatangan Elektronik (TTE) tersertifikasi dan E-materai di sektor pemerintahan dan layanan publik, serta sektor bisnis (UMKM) yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo RI).

Kegiatan itu dilaksanakan di Hotel Bumi Segah, pada Rabu, 1 November 2023 dan dihadiri sejumlah narasumber kompeten untuk memberikan materi terkait Security Awareness dan aspek kemananan pelayanan digital, Sosialisasi Substansi PM Kominfo tentang Tata Kelola APTIKA, dan Implementasi TTE serta e-Meterai untuk Instansi Pemerintahan dan UMKM.

Sosialisasi Tandatangan Elektronik Bersertifikat dan e-Materai diikuti oleh seluruh OPD dan Camat se-Berau secara luring dan Dinas Komunikasi dan Informatika se-Kaltim secara daring.

Muhammad Said selaku Sekretaris Daerah (Sekda) Berau membuka secara resmi Sosialisasi Implementasi Tandatangan Elektronik Tersertifikasi tersebut.

Dalam sambutannya, Sekda Berau Muhammad Said mengucapkan bahwa sosialisasi TTE dan e-Materai merupakan implementasi dari Peraturan Pemerintah Nomor 71/2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik.

"Penggunaan teknologi saat ini tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam penyelenggaraan pemerintahan. Sehingga program digitalisasi administrasi pemerintah daerah menjadi program prioritas pemerintah Kabupaten Berau," ucapnya.

Untuk itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau menyambut baik atas terselenggaranya Sosialisasi ini.

Muhammad Said berharap, melalui kegiatan ini seluruh peserta dan Pelaku Bisnis UMKM Berau dapat terliterasi dan memperoleh wawasan baru dari materi yang disajikan.

"Perkembangan TIK erat kaitannya dengan kehidupan kita tak terkecuali pada sektor pemerintahan. Hal ini juga menjadi program prioritas kami yaitu meningkatkan tata pemerintahan yang bersih, berwibawa, transparan, dan akuntabel melalui SDM profesional berbasis digital teknologi," ungkapnya.

Sejalan dengan itu, Muhammad Said juga menyampaikan bahwa pemkab Berau telah melaksanakan digitalisasi dalam program pembangunannya, yakni melalui Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD).

"Untuk implementasi transaksi digital ini tentu saja memerlukan otentikasi dan integrasi data yang sah. Nah, harapannya hal-hal terkait ini mulai dari penggunaan hingga keamanannya bisa kita pahami, jadi bisa kita wujudkan, seiring dengan cita-cita kita yaitu menjadi "Berau Smart City"," ujarnya.

Selain itu, sebagai bentuk fasilitasi dalam pemanfaatan TIK dan Tanda Tangan Elektronik serta e-Meterai, Muhammad Said juga berharap melalui kegiatan ini dapat meningkatkan wawasan Perangkat Daerah dan pelaku UMKM akan pentingnya pengamanan dan keabsahan informasi melalui penerapan tanda tangan Elektronik dan e-Meterai.

[RWT | ADV PEMKAB BERAU]