Kaltimtoday.co, Tenggarong — Antisipasi penanganan awal, Ketua RT se-Kutai Kartanegara disarankan membeli mesin pompa pemadam melaluiprogram Rp 50 juta.

Hal ini disampaikan Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kukar, Fida Hurasani.

Dia berharap, ada kebijakan dari masing-masing RT untuk mengusulkan pembelian alat pemadam kebakaran. Yaitu mesin pompa ringan dan dua rol selang ukuran 1,5 inch.

Satu rolnya sepanjang 20 meter, jadi total ada 40 meter. Panjang tersebut dianggap cukup dalam pencegahan kebakaran permukiman tingkat RT.

"Untuk tahap awal kejadian (kebakaran) itu sudah cukup dan sangat berarti dalam kesiapsiagaan," kata Afe sapaan Fida Hurasani, Rabu (15/2/2023).

Dia menjelaskan, mesin pemadam nantinya bisa dikelola oleh masyarakat atau pemuda di lingkungan RT. Cukup dikelola oleh 4 hingga 5 orang.

Sebab, musibah kebakaran tidak tau kapan dan di mana akan terjadi. Sehingga diperlukan antisipasi sedini mungkin untuk menghambat penyebaran api.

Lantaran, kedatangan petugas pemadam kebakaran juga membutuhkan waktu setelah mendapatkan laporan dari masyarakat.

"Penanganan awal itu sangat penting, karena kami di Posko induk ini kan pastinya ada jarak menuju ke lokasi," tutupnya.

[SUP | RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.