Kaltimtoday.co, Bontang – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Bontang menggelar sosialisasi Sapu Bersih Pungutan Liar alias Saber Pungli. Sosialisasi tersebut digelar di Ruang Rapat Bhakti Praja Kantor DPM-PTSP Bontang, Selasa (2/8/2020).

Sosialisasi ini dihadiri Wakapolres Bontang, Selaku Ketua Satgas Saber Pungli Bontang Kompol Anugerah Indrawan Wijaksana dan diikuti peserta dari Tim Inspektorat Daerah Kota Bontang dan Seluruh Pejabat Struktural DPM-PTSP Kota Bontang dengan narasumber dari Kasi Intel Kajari Bontang, Hendri Sipayung dan Iptu Jimun, Kaur Bin Ops Sat Reskrim Polres Bontang.

Dikatakan Kepala DPM-PTSP Bontang, Puguh Hardjanto mengatakan, sosialisasi Saber Pungli ini merupakan salah satu bagian kebijakan pemerintah dalam melaksanakan reformasi di bidang hukum sebagai bentuk upaya menciptakan pemerintahan yang bersih, jujur, dan adil guna mewujudkan penegakan hukum serta memberikan kesadaran yang tinggi terhadap aparatur pemerintahan untuk selalu berlaku jujur dalam bekerja serta berpedoman pada aturan yang berlaku.

“Aturan Satgas Saber Pungli ini sesuai dengan Perpres nomor 87 tahun 2016 tentang Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar,” ujar Puguh.

Menurutnya, beberapa OPD yang berkaitan dengan pelayanan kepada masyarakat sangat rentan terhadap pungutan liar, termasuk pelayanan perizinan. Oleh karenanya, Puguh menyebut seluruh pejabat structural DPM-PTSP Bontang komitmen untuk sapu bersih pungutan liar.

“Semua urusan perizinan di kami gratis, kecuali IMB yang ada biaya retribusinya, itupun dilihat sesuai besar bangunan, dan tidak dibayar tunai ke petugas,” ungkapnya.

Sosialisasi di tengah pandemi Covid-19 ini juga tetap menerapkan protokol kesehatan. Sehingga pencegahan penyebaran akan tetap dilaksanakan.

Puguh berharap, dari sosialisasi ini pungutan liar di lingkungan pelayanan DPM-PTSP Bontang bisa benar-benar disapu bersih. Sehingga pelayanan perizinan dipastikan bersih dan jujur, serta bebas pungutan liar.

[RIR | RWT | ADV]