Kaltimtoday.co, Bontang – Dalam rangka mendukung visi Bontang yakni Smart City dan Green City, Sekretaris DPRD (Sekwan) Bontang ambil bagian dalam hal aplikasi, yakni e-risalah. Aplikasi tersebut dinilai lebih efektif dan efisien dalam membantu kinerja Sekwan. Disisi lain, e-risalah juga mampu menekan anggaran alat tulis kantor (ATK), karena bisa mengurangi penggunaan kertas.

Sekwan Bontang Lukman menuturkan, saat ini zamannya teknologi informasi. Aplikasi e-risalah merupakan salah satu sistem elektronik, sebagai percobaan mengurangi penggunaan kertas.

“Untuk jangka pendeknya agar tertibnya administrasi risalah, dan adanya penyajian risalah secara elektronik, dan tidak mengurangi lagi kertas,” kata Lukman saat ditemui usai menghadiri Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Selasa (1/10/2019).

Pemakaian kertas di Setwan, dinilai cukup banyak. Pasalnya, untuk membuat satu risalah saja memerlukan kertas hampir setengah rim. Sehingga, ke depannya, Lukman menyebut, akan mulai mengurangi penggunaan kertas.

Tentunya hal tersebut akan berujung pada pengurangan pemakaian kertas.

Penyajian pengembangan e-risalah secara smart and green. Dimana, kata Lukman, smart di antaranya dari segi sumber daya manusia (SDM) yang bisa menggunakan sistem elektronik. Sementara untuk green-nya, sebagai dukungan mengurangi penggunaan kertas dan melestarikan pohon, mengingat kertas berasal dari pohon.

“Dalam waktu dekat, e-risalah akan di-launching,” ujarnya.

Untuk penerapannya, Lukman menyebut, bisa diimplementasikan pada 2020 mendatang. Inovasi yang dilakukan oleh mantan Sekretaris BPKAD ini sebagai salah satu tugas diklat pim yang diterapkan di Setwan.

“E-risalah ini akan dilanjutkan dengan inovasi tanda tangan elektronik (TTE),” tutupnya.

[RIR | RWT | ADV]