Kaltimtoday.co, Samarinda - Salah satu opsi tempat relokasi bagi para pedagang Pasar Pagi, yakni Eks Pelabuhan Peti Kemas di Jalan Yos Sudarso Samarinda, rupanya masih digunakan untuk operasi angkutan barang.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perdagangan Kota Samarinda, Marnabas menanggapi poin tuntutan dari Forum Pedagang Pasar Pagi (FP3), terkait keinginan mereka untuk dipindahkan ke eks Pelabuhan Peti Kemas.

"Apabila pedagang minta ke Peti Kemas, usulan akan kami tampung. Jika memang ada kesepakatan antara pihak berwenang, kami usahakan," ujar Marnabas.

Marnabas mengatakan, Eks Pelabuhan Peti Kemas merupakan milik PT Pelindo yang dikelola oleh pusat. Untuk itu, pihaknya berupaya dalam bernegosiasi, agar lokasi tersebut bisa dijadikan tempat relokasi bagi para pedagang Pasar Pagi, sambil menunggu proyek revitalisasi selesai.

"Sabar dulu, sampai keputusan final tempat relokasinya diumumkan resmi," ungkapnya.

Sementara itu, salah satu karyawan Pelindo 4 Cabang Samarinda, Roni (samaran) menyampaikan jika eks Pelabuhan Peti Kemas hingga kini masih digunakan untuk operasi angkutan barang.

"Saya dengar kalau eks Pelabuhan Peti Kemas akan dijadikan tempat relokasi, tapi masih beroperasi untuk angkutan barang," imbuhnya pada Rabu (13/9/2023).

Namun, ia mengaku belum mendapatkan informasi lanjut terkait kunjungan Pemkot Samarinda ke Pelindo. 

"Jika memang sudah ada kesepakatan bersama pihak Pemkot Samarinda, pasti kita diberi tahu. Pastinya kewenangan izinnya ada di pusat itu," jelasnya. 

Hingga kini, Pemkot Samarinda masih belum mengumumkan tempat relokasi pedagang Pasar Pagi secara resmi. Pihaknya berupaya mencari tempat yang strategis, untuk memenuhi hak-hak para pedagang. Tercatat, 2.800 pedagang pasar pagi akan direlokasi ke suatu tempat. Opsinya di Eks Pelabuhan Peti Kemas atau Eks Bandara Temindung.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.