Kaltimtoday.co – Kementerian Pertahanan RI Kaltim menggelar program "Pemberdayaan Wilayah Pertahanan Melalui Pembinaan Resimen Mahasiswa Kaltim 2019," yang bekerjasama dengan Universitas 17 Agustus  Samarinda di Jalan Juanda, Kamis (27/6/2019) lalu.

Acara ini dihadiri Rektor Universitas 17 Agustus, Marjoni Rachman, Kolonel Inf Gema Repelit, sebagai Plt. Kakanwil Kemenhan Kaltim dan Erwin sebagai Komandan Menwa Samarinda sebagai pembicara.

Sebanyak 95 orang  yang terdiri dari pemuda FKPPI, PPM, Forum Masyarakat Peduli, Himpunan Mahasiswa Buton dan Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Buton dan delapan perguruan tinggi di Kaltim turut serta hadir dalam agenda Kemenhan di antara adalah Universitas Muhammadiyah Kaltim, Universitas Mulawarman, IAIN, Untag, Stikes Wiyata Husada, STMIK Wicida dan IKIP PGRI, serta dihadiri dari Resimen Mahasiswa (Menwa) Universitas Widyagama dan Untag.

Rektor Universitas 17 Agustus Samarinda Marjoni Rachman  mengatakan, sangat mengapresiasi kepada Kemenhan atas kegiatan yang dilakukan dalam menumbuhkan kesadaran terhadap ketahanan negara.

"Kami sangat mendukung kegiatan/program positif dalam membimbing kaum muda (mahasiswa) untuk menumbuhkan kesadaran serta kecintaan terhadap tanah air," paparnya.

Untag sendiri sudah mengirim 6 orang ke Magelang pada 2018 untuk ikut pelatihan pendidikan dasar bela negara dan menjadi bagian dari resimen mahasiswa.Dia menerangkan, enam orang yang telah dikirim untuk mengikuti pelatihan bela negara akan menjadi pionir kembali dan dapat merekrut teman-temannya dalam mengikuti langkah mereka menjadi resimen mahasiswa sesuai arahan Kemenhan."Dengan adanya kegiatan seperti ini saya berharap seluruh universitas mempunyai resimen mahasiswa. Karena berkat adanya mereka dapat turut serta mengemban tugas dalam menjaga ketahanan negara," paparnya.

Sementara itu, Kolonel Inf Gema Repelita mengaku bangga terhadap kaum muda yang masih peduli dan ingin mengembangkan wawasan dalam menjaga ketahanan negara.

Baca Juga: Polresta Samarinda Tetapkan Ayah dan Anak Jadi Tersangka Pembunuhan, Satu Wakar Tewas

Gema menyatakan, bahwa acara Pemberdayaan Wilayah Pertahanan Melalui Pembinaan Menwa dan Pemuda di Kaltim guna meningkatkan kesadaran terhadap pertahanan serta menumbuhkan sifat disiplin, gotong royong dan toleransi.

Tidak hanya itu, dia berharap peserta yang hadir akan terus turut dalam acara pelatihan-pelatihan berikutnya dan mengajak temannya untuk bergabung dan resimen mahasiswa.

"Kedepannya saya berharap agar seluruh perguruan tinggi di Samarinda dapat membentuk resimen mahasiswa dan teman-teman mahasiswa ikut tergugah dalam bela negara," tutupnya.

Baca Juga: BRIDA Jaring Pelajar Potensial untuk Persiapkan Generasi Periset dan Peneliti di Wilayah Kaltim

[RZA | TOS | ADV]