Kaltimtoday.co, Tenggarong - Investasi di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus menunjukan tren positif setiap tahunnya.

Pada 2022, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTS) Kukar menargetkan investasi sebesar Rp 3 triliun, namun realisasinya melampaui target tersebut. 

Awalnya, DPMPTSP Kukar hanya memperkirakan jika investasi bisa bertumbuh sekitar 1,6 persen lantaran masih dalam kondisi wabah Covid-19. Seiring berjalannya waktu, prediksi tersebut meleset.

Justru pertumbuhan investasi di Kutai Kartanegara meningkat pesat. Terlebih, setelah melandainya kasus Covid-19. Pertumbuhan investasi ini, paling banyak berasal dari sektor sumber daya alam (SDA).

"Sumber daya alam ini tidak jatuh di masa pandemi, justru meningkat. Target kami Rp3 triliun, realisasinya capai Rp9 triliun," kata Kepala DPMPTSP Kukar, Bambang Arwanto, Jumat (28/4/2023).

Dia menambahkan, sekitar 58 persen investasi didominasi pada sektor tambang dan perkebunan. Kemudian 20 persen di bidang infrastruktur, 14 persen pertanian dan sisanya bidang lainnya.

Berkaca di tahun sebelumnya, target investasi di tahun 2023 kembali ditingkatkan. Awalnya hanya Rp 3 triliun, kini jadi Rp 10 triliun.

"Mudah-mudahan bisa tercapai," tutupnya.

[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.