Kaltimtoday.co - Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai mengungkapkan bahwa selama 13 tahun terakhir dirinya tidak memiliki istri, tetapi memiliki tiga teman dekat. Ia menegaskan bahwa hubungan tersebut dijalani dengan penuh tanggung jawab tanpa perilaku negatif.

Pernyataan ini disampaikan Pigai dalam sebuah arahan kepada para pejabat di lingkungan Kementerian HAM. Dalam video yang diunggah di kanal YouTube "Jaga HAM" milik kementerian pada Kamis (2/1/2025), Pigai menekankan pentingnya menjauhi tindakan tercela, termasuk judi online dan perselingkuhan.

Pigai menjelaskan bahwa para pejabat eselon yang dilantik dipilih berdasarkan kemampuan, keterampilan, dan sikap profesional, bukan atas dasar latar belakang suku, agama, ras, atau golongan.

“Saya pelajari satu per satu berdasarkan rekam jejak, termasuk masalah etika, moralitas, integritas, dan antikorupsi,” ungkapnya saat pelantikan pejabat manajerial di Jakarta, Selasa (31/12/2024).

Dalam arahannya, Pigai memberikan peringatan tegas kepada pejabat di kementeriannya agar tidak terlibat dalam praktik perjudian, baik online maupun offline.

“Kalau ada yang main judi online, langsung keluar, copot jabatan,” tegasnya.

Ia juga meminta pejabat untuk menjaga kehormatan dengan tidak terlibat dalam perselingkuhan. Pigai memberikan contoh dari kehidupannya sendiri.

“Enggak boleh main mata antarpasangan laki-laki dan perempuan. Saya sudah 13 tahun tidak punya istri, cuma tiga pacar. Tiga bos. Saya cuma tiga aja. Saya enggak pernah macam-macam. Instagram terbuka, Twitter terbuka, Facebook terbuka, WA terbuka, enggak ada yang teror saya, karena memang kita baik," kata Pigai.

Pigai menegaskan bahwa Kementerian HAM menerapkan sistem meritokrasi dalam pengelolaan jabatan. Jabatan diberikan kepada mereka yang berprestasi dan mampu memberikan kontribusi nyata.

“Kami memiliki banyak posisi, baik di pusat maupun di kantor wilayah dan unit pelaksana teknis (UPT) di seluruh Indonesia,” kata Pigai.

Sebagai penutup, Pigai meminta seluruh pejabat di kementeriannya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Kalau kita tidak memberikan pelayanan terbaik, itu dosa. Kita sudah bersumpah, bahkan di hadapan Tuhan,” ujarnya.

[RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News https://news.google.com/publications/CAAqKQgKIiNDQklTRkFnTWFoQUtEbXRoYkhScGJYUnZaR0Y1TG1OdktBQVAB?ceid=ID:id, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp https://whatsapp.com/channel/0029VaK3syJHltY7KzBZDK21