Kaltimtoday.co, Samarinda - Partai politik baru, Partai Gelora Indonesia, resmi mengantongi Surat Keputusan (SK) Pengesahan Badan Hukum sebagai partai politik, 20 Mei 2020.

Partai yang didirikan pada 28 Oktober 2019 oleh Anis Matta dan Fahri Hamzah ini mulai melebarkan sayapnya dengan melakukan rekrutmen kader secara besar-besaran.

Di Samarinda, DPD Partai Gelora Samarinda membuka rekrutmen anggota baru. Rekrutmen dilakukan melalui online.

Ketua DPD Partai Gelora Samarinda Mursyid Abdurrasyid mengatakan, rekrutmen anggota baru dilakukan berdasarkan hasil keputusan Badan Pengurus Harian (BPH) DPD Partai Gelora Samarinda, 3 hari setelah Idulfitri 1441 H.

"Untuk pendaftaran online dapat diakses melalui link google form https://forms.gle/DkReh2ecykiVJHwy5," ujar Mursyid.

Dijelaskan Mursyid, bagi mereka yang sudah mendaftar secara online dengan mengisi formulir digital tersebut, secara otomatis akan menjadi bagian dari anggota DPD Partai Gelora Samarinda. Mereka yang mendaftar tinggal menunggu konfirmasi dari pengurus dan diberikan pengarahan dan penjelasan tentang keanggotaan di Partai Gelora yang terbagi 3 jenjang.

3 jenjang yang dimaksud, yakni Relawan Gelora, Kader Gelora, dan Fungsionaris Gelora.

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kaltim Today (@kaltimtoday.co) pada 11 Nov 2019 jam 12:44 PST

"Kami buat rekrutmen yang sederhana dan mudah untuk masyarakat yang ingin bergabung dengan Partai Gelora Samarinda," ungkap dia.

Setelah terdata, tambah dia, akan dilakukan pertemuan dengan anggota yang mendaftar. Mereka cukup membawa fotokopi kartu tanda penduduk (KTP), dan menjelaskan terkait alasan bergabung dengan Partai Gelora Samarinda. Kemudian, membuat pernyataan tertulis atas komitmen bergabung dengan Partai Gelora Samarinda.

"Kami akan mengajak sebanyak mungkin elemen masyarakat tanpa terkecuali. Karena Partai Gelora Indonesia adalah partai terbuka untuk semua. Mulai agama, etnis, golongan, dan lainnya," tegasnya.

Seperti diketahui, Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia merupakan partai terbuka baru yang mengusung ide kenegaraan dengan mewujudkan Indonesia sebagai kekuatan kelima dunia.

Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Mahfuz Sidik di Jakarta, Sabtu (6/6/2020).

"Partai Gelora akan bergerak dari kanan ke tengah sebagai satu kekuatan politik baru yang mengusung ide kenegaraan dengan mewujudkan Indonesia sebagai kekuatan kelima dunia," kata Mahfuz.

Gelora Indonesia, lanjutnya, akan berkomunikasi dengan semua unsur masyarakat pemilih yang sepakat dan mendukung ide atau visinya.

"Siapapun mereka itu. Jadi kami tidak menyasar segmen pemilih partai tertentu," tegasnya.

Sebagai partai terbuka, menurut Mahfuz, Gelora Indonesia adalah partai Islamis Nasionalis berasas Pancasila dengan mengusung ide modernisasi politik kenegaraan. Mahfuz menegaskan, visi Partai Gelora Indonesia sama dengan visi kolektif bangsa Indonesia dalam mewujudkan kekuatan sosial, ekonomi dan politiknya.

Di Kaltim, Wakil Gubernur Hadi Mulyadi menjadi nahkoda partai besutan Anis Matta dan Fahri Hamzah ini sebagai ketua DPW Partai Gelora Kaltim. Hadi didampingi Sarwono, bakal calon wakil wali Kota Samarinda dengan posisi sebagai sekretaris umum DPW Partai Gelora Kaltim.

[TOS]